Pergerakan Masyarakat Meningkat Selama Libur Lebaran, Ini Dampak Positif Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Pergerakan Masyarakat Meningkat Selama Libur Lebaran, Ini Dampak Positif Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Pergerakan Masyarakat Meningkat Selama Libur Lebaran--Foto : kemenparekraf.go.id

Berdasarkan pemantauan yang dilakukan oleh Kemenparekraf, kunjungan wisatawan ke berbagai destinasi selama libur Lebaran terus meningkat. Misalnya, di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), jumlah kunjungan mencapai 12 ribu pada hari pertama setelah Lebaran, dan diperkirakan akan terus meningkat dalam beberapa hari ke depan.

Tidak hanya destinasi wisata, tingkat okupansi hotel dan restoran juga diprediksi akan meningkat hingga mencapai 100% di beberapa daerah, dengan rata-rata lama tinggal wisatawan mencapai 1-2 malam dan bahkan 4 malam bagi wisatawan dari luar provinsi.

BACA JUGA:Indonesia Sambut Rencana Kunjungan Paus Fransiskus

Menparekraf juga mengajak seluruh pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif untuk memastikan kesiapan mereka dalam menyambut kedatangan wisatawan.

Kementerian telah mengeluarkan Surat Edaran tentang Penyelenggaraan Kegiatan Wisata yang Aman, Nyaman, dan Menyenangkan selama Libur Mudik dan Hari Raya Idul Fitri 1445 H kepada semua Pemerintah Daerah dan pelaku usaha pariwisata.

"Dari kunjungan saya di berbagai tempat di Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Banten, semuanya tampak siap. Kita hanya perlu memastikan lagi dengan pemantauan dari sistem pariwisata nasional kita," kata Sandiaga.

Selain itu, untuk mengatasi lonjakan jumlah kendaraan pribadi yang melintas, Sandiaga mendorong masyarakat untuk mengelola waktu perjalanan mereka dengan baik. Ia juga menyarankan destinasi alternatif di sekitar jalan tol yang dapat dinikmati oleh para pemudik sebagai upaya untuk menghindari kepadatan lalu lintas dan memberikan pengalaman liburan yang lebih berkesan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber

Berita Terkait