Korban Tewas Alami Luka Bakar di Sekujur Tubuh dan Terhirup Karbon Dioksida

Korban Tewas Alami Luka Bakar di Sekujur Tubuh dan Terhirup Karbon Dioksida

Korban Tewas Alami Luka Bakar di Sekujur Tubuh dan Terhirup Karbon Dioksida-Foto/Mulyadi-PALTV

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Wiwin Agustina (41) korban jiwa dalam peristiwa kebakaran di Jalan Puncak Sekuning, Lorong Pulau Kecamatan Ilir Barat I Palembang telah dilakukan visum oleh tim kedokteran Forensik RS Bhayangkara Muhammad Hasan Palembang. 

Menurut Deli (32) adik kandung almarhum, sang kakak mengaku rindu dengan rumah peninggalan orangtuanya sehingga ia kembali ke rumah tersebut sejak seminggu yang lalu. 

"Kata dia kangen dengan rumah orangtua, mau lebaran disana. Padahal rumah itu memang sudah bersih," Ujarnya saat ditemui di RS Bhayangkara Muhammad Hasan Palembang pada Selasa, 09 April 2024.

Sejak kedua orangtua meninggal, almarhum Wiwin sudah dia tahun terakhir tinggal bersamanya di kawasan Talang Keramat Banyuasin. 

BACA JUGA:CEO Holiday Angkasa Wisata Tebar Senyum Kebahagiaan Saat Jelang Hari Raya Idul Fitri

Saat mendapat kabar awalnya Deli tidak percaya jika kakaknya tewas dalam insiden kebakaran tersebut. Namun setelah melihat video yang tersebar di media sosial baru ia percaya. 

"Tadi sebelum subuh ditelpon tahu sama tetangga yang disana kalau kakak meninggal dan rumah kebakaran. Awalnya tidak percaya kayak diprank, tapi pas lihat video di instagram ternyata memang benar," Jelasnya. 

Diketahui korban sehari-hari menyambung hidup dengan mencari barang bekas untuk dijual kembali. Ia ditemukan tewas terpanggan didalam kamar mandi rumahnya. 


Korban Tewas Alami Luka Bakar di Sekujur Tubuh dan Terhirup Karbon Dioksida-Foto/Mulyadi-PALTV

Sementara dilain pihak, dr Kristina Sihaloho dokter forensik RS Bhayangkara Muhammad Hasan mengatakan, penyebab kematian korban akibat luka bakar di sekujur tubuh dan terhirup karbon dioksida saat kejadian yang mengganggu pernapasan korban. 

"Kami bersama tim sudah melakukan pemeriksaan jenazah korban dan hasilnya korban meninggal akibat luka bakar disekujur tubuh dan terhalangnya udara masuk yang diakibatkan terhirup karbon dioksida saat korban masih hidup," Ungkap dr Kristina.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: