Diundang Herman Deru di Kediamannya, Askolani Diajak Berkuda, Pertanda Koalisi?

Diundang Herman Deru di Kediamannya, Askolani Diajak Berkuda, Pertanda Koalisi?

Diundang Herman Deru di Kediamannya, Askolani Diajak Berkuda, Pertanda Koalisi?--foto: dokumentasi tim askolani

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Suasana politik semakin memanas ketika Mantan Gubernur Sumatra Selatan, Herman Deru, mengundang politisi senior Askolani untuk berkuda di kediamannya. Pertemuan tersebut menjadi sorotan, memicu spekulasi tentang kemungkinan terbentuknya koalisi baru di level provinsi. 

Peristiwa ini memunculkan beragam spekulasi dan analisis dari para pengamat politik. Banyak yang melihatnya sebagai indikasi adanya pembicaraan politik yang serius antara dua figur penting ini.

Sebagai seorang politisi yang berpengalaman, Askolani memiliki basis dukungan yang kuat di Sumatra Selatan. Sementara itu, Herman Deru, yang pernah menjabat sebagai gubernur 1 periode, memiliki peran yang krusial dalam mempengaruhi dinamika politik di daerah tersebut.

Berkuda bersama di tengah hamparan hijau yang luas, di mana kesunyian hanya terpecah oleh langkah kaki kuda dan bisikan angin, bisa dianggap sebagai momen penting dalam politik lokal. Kehadiran Herman Deru dan Askolani dalam sebuah kegiatan santai seperti ini juga bisa diartikan sebagai upaya untuk membangun kepercayaan dan hubungan personal yang lebih dekat, yang mungkin menjadi landasan bagi kolaborasi politik di masa depan.

BACA JUGA:Polres Muara Enim Gelar Giat Tahsin/Qiroatil Qur'an Bersama di Masjid Al-Hikmah

Namun demikian Askolani saat ditanya, untuk berpasangan dengan Heru pada Pilgub 2024. Dirinya menegaskan tetap fokus melanjutkan program pembangunan di Banyuasin jilid II.

"Untuk saat ini saya masih tetap fokus melanjutkan program pembangunan di banyuasin jilid II, ujar Askolani. 

Namun, sementara banyak yang melihat pertemuan ini sebagai pertanda kemungkinan adanya koalisi baru, ada juga yang skeptis. Mereka berpendapat bahwa pertemuan ini mungkin hanya sekadar interaksi sosial antara dua tokoh politik yang saling mengenal satu sama lain. Selain itu, beberapa pihak menunjukkan bahwa hubungan politik di Indonesia seringkali tidak bisa diprediksi secara langsung berdasarkan pertemuan atau aktivitas tertentu.


herman deru bersama askolani --foto: tim dokumentasi askolani dan herman deru

Meskipun demikian, tidak bisa dipungkiri bahwa setiap gerak-gerik politik dari tokoh-tokoh penting seperti Herman Deru dan Askolani selalu menjadi sorotan.

Politik lokal di Sumatra Selatan tetap menjadi arena yang dinamis dan menarik untuk diamati, terutama ketika muncul indikasi adanya perubahan atau pergeseran aliansi politik.

Dengan begitu banyak faktor yang terlibat, hanya waktu yang akan menjawab pertanyaan seputar apakah pertemuan berkuda antara Herman Deru dan Askolani ini akan mengarah pada terbentuknya koalisi baru di Sumatra Selatan. Yang jelas, dinamika politik di daerah tersebut akan terus menjadi fokus perhatian, baik dari kalangan politisi maupun masyarakat luas.(*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber