Terseret Arus, Siswa Tenggelam saat Berenang di Lebak Pasang Tanjung Batu Ogan Ilir

Terseret Arus, Siswa Tenggelam saat Berenang di Lebak Pasang  Tanjung Batu Ogan Ilir

Terseret Arus, Siswa Tenggelam saat Berenang di Lebak Pasang Tanjung Batu Ogan Ilir--Foto: BPBD ogan ilir

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Curah hujan yang tinggi serta meluapnya air sungai telah menyebabkan beberapa anak-anak mandi dan berenang di area desa Tanjung Laut, kecamatan Tanjung Batu, Ogan Ilir.

Akibatnya, seorang siswa dari SMP Negeri 1 Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, menjadi korban tenggelam saat mandi di lebak yang terletak di Desa Tanjung Laut, kecamatan Tanjung Batu, pada hari Ahad sore, tanggal 17 Maret 2024.

Menurut laporan Palembang TV, korban tenggelam ini berasal dari Desa Tanjung Dayang, kecamatan Indralaya Selatan, dan mandi bersama tiga temannya.

Dua dari teman korban berasal dari Desa Tanjung Dayang, sementara satu temannya dari Desa Tanjung Laut. Ketika mereka tiba di lokasi, ketiga remaja tersebut hendak mandi.

BACA JUGA:Wow! Ada Yang Baru di Mobile Legends Path Versi 1.8.66 Resmi Dirilis dan Hero 'Tank' Baru Hadir

Namun, saat teman-temannya sedang membuka baju, korban justru terjun lebih dulu ke lebak yang telah tergenang air. Sampai saat ini, korban belum berhasil ditemukan.

Korban adalah seorang siswa kelas 9.4 SMPN 1 Indralaya Selatan, bernama Muhammad Fahrezi atau Rozin, yang berasal dari Desa Tanjung Dayang, kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir.

Masyarakat dari Desa Tanjung Laut dan Desa Tanjung Dayang sedang berusaha mencari korban dengan alat seadanya.


Terseret Arus, Siswa Tenggelam saat Berenang di Lebak Pasang Tanjung Batu Ogan Ilir--Foto: BPBD ogan ilir

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Ilir, Edi Rahmat, menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Sumatera Selatan dan Badan SAR Nasional Palembang.

Pencarian korban dilakukan hingga malam hari, namun dihentikan karena cuaca buruk dan akan dilanjutkan pada pagi hari Senin berikutnya. Diketahui bahwa saat itu sedang hujan, dan arus di lebak tersebut menjadi deras, menyebabkan korban terseret oleh arus yang kuat.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: