Destinasi Wisata Benteng Tolukko dengan Sejarah yang Indah.

Destinasi Wisata Benteng Tolukko dengan Sejarah yang Indah.

Destinasi Wisata Benteng Tolukko dengan Sejarah yang Indah --Foto : Instagram@kataomed

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Benteng Tolukko, sebuah destinasi wisata yang memukau, menghadirkan petualangan sejarah yang tak terlupakan. Terletak di Ternate, Maluku Utara, benteng ini menyimpan cerita kejayaan masa lalu.

Dibangun pada abad ke-17 oleh Sultan Tidore, Tolukko adalah saksi bisu perjalanan perdagangan rempah-rempah. Keindahan arsitektur klasiknya memberikan pengalaman eksplorasi bagi para pengunjung. Dari atas benteng, Anda akan disuguhkan panorama laut yang memukau dan keindahan alam sekitarnya.

Jelajahi lorong-lorong misterius dan rasakan sejarah hidup melalui setiap dinding yang megah. Benteng Tolukko adalah destinasi yang memadukan pesona sejarah dan kecantikan alam, menawarkan pengalaman tak terlupakan bagi setiap pengunjung.

Destinasi Wisata Benteng Tolukko dengan Sejarah yang Indah. Benteng Tolukko merupakan salah satu tempat wisata tertua di Maluku Utara. Benteng ini merupakan peninggalan Portugis dan Spanyol yang menguasai Ternate dan sekitarnya.

BACA JUGA:Rekomendasi wisata Banjarbaru, Menampilkan Pemandangan yang Indah dan Epik

 

Arsitektur kota ini kuat dan unik, serta memiliki pemandangan indah laut biru, Gunung Gamalama, dan suburnya Pulau Tidor.

Sejarah Benteng Tolukko

Benteng Tolukko menyimpan banyak fakta sejarah dan menarik. Penasaran dengan masa lalunya? Berikut rinciannya: Benteng Tolukko dibangun oleh Santo Lucas pada tahun 1522. Tujuan dibangunnya benteng ini adalah sebagai pusat perlindungan dan penyimpanan rempah-rempah Ternate, sebuah komoditas.

Letak kota ini strategis, yaitu berada di atas bukit yang sangat tinggi dan dekat dengan perairan, sehingga dapat menyaksikan segala gerak-gerik yang dilakukan di istana kerajaan Ternate.

BACA JUGA:Wisata Terpopuler di Banjarbaru yang Asri dan Memikat Mata

Namun pada tahun 1577 kekuasaan Portugis di Ternate berakhir dan perlawanan masyarakat Ternate berada di bawah kekuasaan Sultan Baabullah.

Kota ini berada di bawah Kerajaan Ternate hingga tahun 1612 ketika Belanda datang untuk merebut kota tersebut. Pada masa pemerintahan Belanda, Belanda menamakan benteng tersebut Benteng Hollandia dan dipugar pada tahun 1610.

Nama Tolukko sendiri konon diambil dari nama Kaicil Tolukko, salah satu pemimpin Ternate. Masa pemerintahannya sekitar tahun 1692.Versi lainnya menyebutkan nama Tolukko merupakan modifikasi dari nama asli kota ini, Santo Lucas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber