Biaya Ngecas Motor Listrik Itu Murah !! Begini Cara Perhitungannya

Biaya Ngecas Motor Listrik Itu Murah !! Begini Cara Perhitungannya

Biaya Ngecas Motor Listrik Itu Murah !! Begini Cara Perhitungannya --freepik.com/author/fxquadro

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Sejak tanggal 20 Maret 2023, pemerintah secara resmi memberikan subsidi untuk pembelian sepeda motor listrik.

Subsidi ini hanya diberikan kepada warga yang terdaftar sebagai penerima Kredit Usaha Rakyat, penerima Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM), dan pelanggan listrik dengan daya 450-900 VA.

Namun, hal yang seharusnya dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli motor listrik ialah mempertimbangkan biaya pengisian daya.

Meskipun pemerintah dan pabrikan telah mengklaim bahwa penggunaan motor listrik cenderung lebih ekonomis dibanding motor konvensional berbahan bakar bensin, namun biaya pengecasan untuk motor listrik dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor.

BACA JUGA:Bagaimana Cara Perawatan Suspensi Pada Sepeda Motor? Inilah 4 Hal yang Membuatnya Lebih Awet dan Tahan Lama!

Biaya pengisian daya motor listrik tergantung pada tarif listrik lokal, kapasitas baterai motor, efisiensi pengisian daya, dan kebijakan tarif listrik yang berlaku.

Oleh karena itu, untuk mengetahui biaya pengecasan yang sebenarnya, disarankan untuk memeriksa tarif listrik setempat dan karakteristik motor listrik yang akan dibeli.

Dikutip dari berbagai sumber, cara menghitung biaya pengeluaran untuk melakukan pengisian daya motor listrik ialah sebagai berikut.

1. Perhitungkan Terlebih Dahulu Daya Motor Listrik

BACA JUGA:Perbandingan Keunggulan Daihatsu Sigra dan Toyota Calya: Pilihan Terbaik di Kelasnya

Perhitungan awal yang mesti dilakukan ialah dengan melakukan perkalian antara tegangan listrik dari PLN dan arus listrik maksimal yang dapat dialirkan ke motor listrik.

Daya Motor Listrik = Tegangan listrik PLN X Arus Listrik Maksimal Motor Listrik Dalam hal ini, tegangan listrik dari PLN memiliki nilai 220 volt. Namun, perlu dicatat bahwa besaran arus listrik maksimal dapat bervariasi untuk setiap kendaraan.

Misalnya, sebuah charger motor listrik memiliki input arus maksimal sebesar 1,6 ampere. maka dengan mengalikan antara tegangan listrik dari PLN sebesar 220 volt dengan nilai arus maksimal tersebut yaitu 1,6 ampere, kita akan mendapatkan daya nominal sebesar 350 watt.

2. Hitung Besarnya kWh Motor Listrik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber