Wuling Binguo EV Punya Harga Mencolok, di China Setara Ayla, di Indonesia Setara Hyundai Creta

Wuling Binguo EV Punya Harga Mencolok, di China Setara Ayla, di Indonesia Setara Hyundai Creta

Wuling Binguo EV Punya Harga Mencolok, di China Setara Ayla, di Indonesia Setara Hyundai Creta--wuling.id

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Mobil Listrik Wuling Binguo EV, yang secara resmi diumumkan harganya di Indonesia pada Jumat (15/12), memperlihatkan perbedaan yang mencolok dengan harga di pasar asalnya, China.

Varian termurah di Indonesia dijual seharga Rp358 juta untuk jangkauan 333 kilometer, sementara varian tertinggi dengan jangkauan 410 kilometer dibanderol seharga Rp408 juta.

Namun, ketika dibandingkan dengan harga mobil listrik di China, di mana model tersebut dikenal dengan nama Bingo, perbedaan harga menjadi jelas.

Di China, Bingo hadir dalam tujuh model dengan harga berkisar antara 59.800 hingga 84.800 yuan, setara dengan Rp130,95 juta hingga Rp185,6 juta berdasarkan kurs Rp2.189,84.

BACA JUGA:Beberapa Alasan Kuat Israel Hendak Lumatkan Hamas Meski Berisiko Musnahkan Warga Sipil

Perbandingan harga antara China dan Indonesia menunjukkan bahwa Wuling Binguo EV di Indonesia seolah setara dengan mobil bensin kelas SUV menengah seperti Honda HR-V, Toyota Yaris Cross, atau Hyundai Creta.

Sedangkan di China harganya setara dengan mobil Low Cost Green Car (LCGC) seperti Daihatsu Ayla 1.0 MT yang memiliki harga lebih terjangkau di Indonesia sekitar Rp134 juta.

Dalam menjelaskan perbedaan harga ini, Dian Asmahani, Marketing & Sales Director Wuling Motors, menyebutkan beberapa faktor.

Pertama-tama, ia menyoroti perbedaan regulasi pemerintah antara kedua negara. Selain itu, ia menunjukkan bahwa volume penjualan di China sangat besar, mencapai lebih dari 24 juta unit per tahun, yang memungkinkan produsen mobil di China untuk mengakomodasi biaya riset dan pengembangan dengan skala ekonomi yang lebih besar.

BACA JUGA:PALTV Terima Kunjungan Putra Putri Pendidikan Sumatera Selatan 2023

Meskipun harga Binguo EV di Indonesia lebih tinggi, Dian menyampaikan bahwa minat masyarakat Indonesia terhadap mobil listrik semakin meningkat.

Lebih dari 3.000 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sudah terkumpul untuk Binguo EV, menandakan adopsi positif terhadap teknologi ramah lingkungan di Indonesia.

Varian yang paling diminati adalah yang memiliki jangkauan tertinggi, yaitu 410 kilometer, dengan baterai kapasitas 37,9 kWh.

Wuling Binguo EV juga menawarkan varian dengan baterai lebih kecil, yaitu 31,9 kWh untuk jangkauan 333 kilometer. Kendaraan ini mendukung tiga mode pengisian daya, termasuk pengisian daya cepat DC, pengisian daya AC, dan pengisian daya di rumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber