Bagaimana Etika Berdebat yang Baik sesuai Ajaran Islam, Simak Penjelasanya !

Bagaimana Etika Berdebat yang Baik sesuai Ajaran Islam, Simak Penjelasanya !

Etika Berdebat yang Baik sesuai Ajaran Islam--Foto : Tangkaplayar@instagram./kpu_ri

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Berdebat mungkin sudah menjadi bagian dari kehidupan seorang manusia, baik dalam konteks sosial, politik, dan bahkan soal agama.

Dalam Islam, debat seringkali menjadi sarana untuk menyampaikan pendapat, memperjuangkan kebenaran, dan mencari pemahaman yang lebih mendalam tentang suatu persoalan.

Namun, dalam ajaran Islam, etika berdebat memegang peran penting untuk memastikan bahwa proses berdebat dilakukan dengan adil, hormat, dan bermanfaat sesuai ajaran agama.

Menurut Wikipedia, debat merupakan kegiatan adu argumentasi atau pendapat antara dua pihak atau lebih, baik perorangan maupun kelompok, dalam mendiskusikan dan memutuskan masalah ataupun perbedaan.

 BACA JUGA:Praktik Tukang Parkir yang Menggunakan Lahan Orang Lain Tanpa Izin dalam Hukum Islam

Dalam Islam, debat dikenal sebagai jadal atau jidal, dan perlu diingat bahwa debat diperbolehkan dalam islam apabila hal tersebut memang harus diperlukan.

Disisi Lain, meskipun dapat menjadi metode dakwah, seorang mukmin harus memahami bahwa perdebatan bukanlah langkah pertama dalam berdakwah melainkan jalan terakhir yang harus ditempuh.

Sejalan dengan ajaran Islam, Sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. An Nahl: 25:

Yang artinya: “Serulah(manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik” (QS. An Nahl: 25).

 BACA JUGA:Anugerah Telinga: Mendalami Keajaiban dan Manfaat yang Tersembunyi dalam Ciptaan Tuhan


konteks diperbolehkannya debat atau diskusi--Foto : tangkaplayar@kpuri

Akan tetapi, dalam konteks diperbolehkannya debat atau diskusi, Allah SWT dan Rasul-Nya telah menentukan aturan-aturan untuk membatasi perdebatan.

Apalagi, sebagai mukmin yang baik, sudah seharusnya kita menjaga akhlak dalam segala perbuatan, termasuk saat sedang melakukan debat.

Dikutip dari laman NU Online, Imam Syafi'i dalam buku Diwan asy-Syafi'i menyampaikan etika dalam berdebat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber