Ancaman Campak Pernah meningkat terjadi di Inggris, ini Wilayah rentan
Meningkatnya Ancaman Campak di Inggris--Sumber foto: [email protected]_spak
PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Inggris kini dihadapkan pada tantangan serius dalam menangani peningkatan kasus campak yang menyebar di berbagai wilayah, dengan fokus utama pada London dan beberapa kawasan lainnya.
Campak, penyakit yang sangat mudah menular dan berpotensi menyebabkan masalah kesehatan serius, telah menyerang anak-anak dan orang dewasa di seluruh negeri.
Dilansir dari metro.co.uk dijelaskan Leicester baru-baru ini masuk dalam daftar kota yang mengalami lonjakan kasus campak, dengan seorang pelajar dan mahasiswa dilaporkan terinfeksi.
Pemerintah mencatat 149 kasus campak yang dikonfirmasi melalui uji laboratorium di Inggris sepanjang tahun ini, dan London menjadi pusat perhatian dengan 89 kasus tercatat antara Januari dan September.
BACA JUGA:Hati-Hati, Ini Bahaya Menghirup Gas Helium Berikut Dampak Kesehatannya!
Data tersebut menunjukkan bahwa anak-anak berusia 14 tahun ke bawah adalah kelompok yang paling rentan, dengan 58 anak terinfeksi, termasuk 16 bayi berusia kurang dari satu tahun. Gejala campak mencakup ruam merah kecokelatan, demam tinggi, dan mata berair merah, dan penularannya sangat mudah terjadi melalui kontak dekat dengan orang lain.
Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) mencatat bahwa sekitar 1 dari 5 kasus campak adalah hasil impor atau terkait dengan impor, sementara sisanya mencerminkan penularan di masyarakat Inggris. UKHSA juga memberikan peringatan mengenai risiko epidemi campak yang lebih tinggi di London, disebabkan oleh tingkat vaksinasi MMR yang rendah di kota tersebut.
Meskipun risiko epidemi di seluruh Inggris dianggap rendah, UKHSA mencatat kemungkinan wabah dengan jumlah kasus antara 40.000 hingga 160.000 dapat terjadi di London. Ini menjadi perhatian serius, terutama mengingat hanya ada dua kasus campak di Inggris pada tahun 2021 dan 79 kasus pada tahun 2020.
Tahun-tahun puncak kasus campak terjadi pada 2018 dan 2013, dengan masing-masing 968 dan 1.414 kasus terkonfirmasi.
Direktur Kesehatan Masyarakat Leicester, Rob Howard, mengimbau orang tua untuk memastikan anak-anak mereka menerima dua dosis vaksin MMR sebagai langkah pencegahan terbaik. Sejauh ini, terdapat 11 kematian akibat campak di Inggris dan Wales sejak tahun 2016, dengan empat di antaranya adalah anak-anak.
Untuk melindungi diri dan keluarga dari risiko campak, sangat penting bagi setiap individu, khususnya anak-anak, untuk mendapatkan vaksinasi MMR. UKHSA juga mendorong orang tua yang belum melengkapi dua dosis vaksin untuk segera menghubungi dokter umum mereka. Pencegahan melalui vaksinasi merupakan kunci untuk menanggulangi peningkatan kasus campak dan melindungi masyarakat dari dampak serius penyakit ini.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: https://metro.co.uk