Harga Cabai Meroket, Petani Cabai Mata Merah Rutin Berikan Perawatan agar Tidak Gagal Panen

Harga Cabai Meroket, Petani Cabai Mata Merah Rutin Berikan Perawatan agar Tidak Gagal Panen

Petani Cabai Mata Merah Rutin Berikan Perawatan agar Tidak Gagal Panen.--Foto : Ekky - PALTV

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Di tengah kenaikan harga cabai di pasaran, disebabkan oleh petani cabai di beberapa daerah  mengalami gagal paneh, dengan kondisi cuaca panas petani mengalami kesulitan untuk merawat tanaman cabai akibat musim kemarau.

Di sampaikan oleh Hanafi salah satu petani cabai di jalan taqwa mata merah, pada jum'at 3 November 2023, bahwa cuaca yang sangat panas saat ini dapat berpengaruh untuk pertumbuhan tanaman cabai, sehingga perawatan harus rutin di berikan seperti penyiraman, pemberian pupuk dan penyemprotan pestisida.

"Iya di musim kemarau ini perawatan tanaman cabai sulit, yang biasanya di siram 2 hari sekali, sekarang jadi tiap hari di siram, selain itu memberiam pupuk dan penyemprotan harus rutin dilakukan" ungkap hanafi, salah satu petani cabai di mata merah.

Menurut Hanafi selain kesulitan air dan perawatan, pertumbuhan tanaman cabai juga sedikit melambat dan membuat daun menjadi keriting akibat cuaca yang cukup panas.

BACA JUGA:Siap-Siap, Besok KPU Akan Umumkan DCT


Hanafi salah satu petani cabai di jalan taqwa mata merah perawatan harus rutin di berikan seperti penyiraman, pemberian pupuk dan penyemprotan pestisida.--Foto : Ekky - PALTV

 

"Kalo buat tanaman cabai pertumbuhannya beda antara musim hujan dan musim kemarau, di musim kemarau ini sedikit lambat" ungkap hanafi, salah satu petani cabai di mata merah.

Sementara untuk proses penanaman, hingga tanaman cabai siap di panen, membutuhkan waktu yang cukup lama sekitar 3 hingga 4 bulan.

"Untuk proses tanam hingga panen kurang lebih memakan waktu sekitar 3 bulan 10 hari, sampai cabai benar-benar matang" ungkap hanafi, salah satu petani cabai di mata merah.

Meski masih dalam kondisi kemarau, dirinya  tidak begitu berpengaruh dengan hasil panen, lantaran perawatan dan pemberian pupuk selalu rutin diberikan, sehingga untuk 1000 batang cabai bisa menghasilkan sekitar 80 kg cabai merah keriting.

BACA JUGA:Sesuai Arahan Menteri Kabinet Indonesia Maju, Pemkot Palembang Akan Optimalkan 8 Item PSN

"Kalo untuk hasil panen tidak perpengaruh asalkan perawatannya rutin, untuk 1000 batang bacai merah keriting, bisa panen sekitar 80 kg" tutup Hanafi, salah satu petani cabai di mata merah.

Hanafi menambahkan meski perawatan di musim kemarau tanaman cabai membutuhkan perawatan lebih, Kondisi Harga yang meroket cukup tinggi, membuat mayoritas petani cabai diuntungkan.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv