Siswa Korban Perundungan Alami Trauma, Orang Tua Minta Perlindungan

“AZ bilang diejek sama kakak tingkat Kelas 6 berinisial AP dan H. Selama Juni sampai awal November dia sering di-bully verbal,” jelasnya.

Juwita mengaku sangat khawatir melihat kondisi sang anak yang semakin takut berada di lingkungan sekolah.

“Saya takut kondisi mentalnya terdampak. AZ tidak mau sekolah karena takut diejek lagi. Kami berharap bantuan dari OPD terkait untuk membantu dan memberikan solusi,” tambahnya.

BACA JUGA:RSUD Sekayu Kini Layani Vaksin Internasional, Resmi Kantongi Izin dari Kemenkes RI

BACA JUGA:Catat! Rekrutmen PT KAI Tidak Dipungut Biaya Alias Gratis

Winarni, Plh Kepala SD Negeri 133 Palembang, Selasa (18/11/2025).-Aidil-PALTV

Menanggapi laporan tersebut, Plh Kepala SD Negeri 133 Palembang Winarni menjelaskan, pihak sekolah telah berupaya melakukan penyelesaian dengan menggelar beberapa kali mediasi.

“Sekolah sudah tiga kali mediasi. Orang tuanya juga sudah menanggapi dan mengucapkan terima kasih karena Guru-guru sudah respon,” ucap Winarni pada hari Selasa, 18 November 2025.

Namun Winarni mengakui AZ masih belum berani kembali ke sekolah karena kondisinya belum pulih sepenuhnya.

“Masalahnya ini ke anak korban. Korban tersebut masih belum mau sekolah,” jelasnya.

BACA JUGA:Siap-siap! 10 Wilayah di Palembang Bakal Terdampak Pemadaman Distribusi Air Bersih Hari Rabu

BACA JUGA:Peluncuran OnePlus 15R di India Mulai Digoda: Cek Bocoran Harga, Spesifikasi, dan Detail Desain

Sebagai bentuk tindak lanjut, sekolah telah melaporkan kejadian ini kepada Dinas Pendidikan Kota Palembang.

“Kami kemarin melaporkan ke Dinas Pendidikan Kota. Insya’ Allah hari ini akan turun ke sekolah menengahi mediasi lanjutan. Juga kami panggil orang tua korban dan pelaku, setelah Zuhur akan kumpul di SD Negeri 133. Kalau belum selesai, kami juga akan ke rumah korban,” ungkapnya.

Sejak perundungan yang menimpanya, AZ mulai menunjukkan perubahan sikap dan menjadi enggan untuk berangkat ke sekolah, Selasa (18/11/2025).-Aidil-PALTV

Sumber: paltv