PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Pendanaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sering dimanfaatkan oleh pelaku usaha yang sedang membangun bisnisnya. Terutama pebisnis UMKM. Kredit Usaha Rakyat (KUR) Adalah program pinjaman dengan subsidi oleh pemerintah. Subsidi ini diberikan dengan cara suku bunga pinjaman menjadi rendah.
Sistem kredit ini berasal dari bank atau Lembaga keuangan bukan bank atau (LKBB). Target KUR sendiri bukan hanya bagi pelaku usaha UMKM tetapi bagi purna pekerja migran dan orang yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK).
Syarat untuk mendapatkan pinjaman KUR (Kredit Usaha Rakyat) di bank bisa bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing bank dan regulasi yang berlaku di negara Anda.
Namun, secara umum, berikut adalah beberapa syarat umum yang sering diterapkan oleh banyak bank untuk memenuhi persyaratan pinjaman KUR:
Usaha Mikro, Kecil, atau Menengah (UMKM): KUR biasanya ditujukan untuk UMKM, jadi Anda harus memiliki usaha yang sesuai dengan kriteria ini. Kriteria UMKM dapat bervariasi antara negara dan bank.
Dokumen Usaha: Biasanya Anda harus memberikan dokumen yang mengidentifikasi jenis usaha, lama beroperasi, struktur kepemilikan, dan lain-lain. Ini bisa mencakup Surat Izin Usaha (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), atau dokumen serupa.
Rencana Usaha: Beberapa bank mungkin meminta Anda untuk menyusun rencana usaha yang merinci tujuan bisnis, model pendapatan, strategi pemasaran, dan perkiraan keuangan.
Kelengkapan Administrasi Pribadi: Dokumen pribadi seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau paspor diperlukan untuk memverifikasi identitas Anda.
BACA JUGA:Sakit Gigi: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi yang Harus Diketahui
Riwayat Kredit dan Keuangan: Beberapa bank mungkin mengevaluasi riwayat kredit pribadi atau bisnis Anda. Ini bisa melibatkan pengecekan histori kredit dan catatan keuangan Anda.
Agunan atau Jaminan: Terkadang, bank meminta agunan atau jaminan sebagai pengaman untuk pinjaman. Ini bisa berupa aset seperti tanah, properti, atau perlengkapan bisnis.
Kemampuan Pembayaran: Bank biasanya akan menilai apakah Anda memiliki kemampuan untuk membayar pinjaman KUR berdasarkan kondisi keuangan usaha Anda. Ini dapat melibatkan analisis arus kas dan profitabilitas.
Bukti Keberlanjutan Usaha: Bank mungkin ingin melihat bukti bahwa usaha Anda memiliki potensi untuk berkelanjutan dan berkembang. Ini bisa mencakup rencana pengembangan usaha dan potensi pasar.
BACA JUGA:Asap Terus Menggumpal Di Lahan Gambut Belakang Perumahan Arsenio 5 Bukit Baru