5. Trombosis Vena Dalam: Kondisi yang dikenal sebagai trombosis vena dalam (deep vein thrombosis/DVT) dapat menjadi ancaman serius bagi mereka yang sering duduk dalam waktu yang lama. DVT terjadi ketika gumpalan darah terbentuk di dalam vena dalam tubuh, biasanya pada kaki.
Kurangnya pergerakan fisik saat duduk dapat menyebabkan aliran darah melambat, dan kondisi ini berkontribusi pada pembentukan gumpalan darah yang berpotensi berbahaya.
BACA JUGA:Wah Ternyata ini Sejarah Awal Hadirnya Konsep Hunian Apartemen
BACA JUGA:Ringkasan Bab 1 Buku Riches and Poverty: Pemikiran yang Timbul dari Kontroversi Besar
terapi berdiri jika kerja terlalu lama duduk--gambar pixabay-sebra-wasantirta
Pencegahan dan Penanggulangan:
Untuk mengatasi ancaman penyakit akibat terlalu lama duduk saat bekerja, ada beberapa langkah yang dapat diambil:
1. Berdiri dan Berjalan: Cobalah untuk mengatur jadwal istirahat reguler untuk berdiri dan berjalan sejenak setiap jamnya. Ini membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi tekanan pada tubuh.
2. Peregangan Tubuh: Lakukan beberapa peregangan ringan untuk menjaga fleksibilitas dan memperbaiki postur tubuh selama bekerja.
BACA JUGA:Jejak Sejarah: Melacak Perjalanan Mata Uang Indonesia dalam Arus Waktu
BACA JUGA:Patroli Hunting Polsek Lais Tangkap 3 Pemuda Bawa Pil Ekstasi
3. Pengaturan Meja Kerja yang Ergonomis: Pastikan meja kerja Anda disesuaikan dengan postur yang baik, termasuk posisi duduk yang benar dan penyesuaian monitor yang sesuai.
4. Olahraga Rutin: Selain dari jam kerja, lakukan olahraga secara rutin untuk memastikan Anda tetap aktif secara fisik dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
5. Menggunakan Alat Bantu: Pertimbangkan penggunaan meja berdiri atau bola kecil untuk duduk sebagai alternatif untuk mengurangi waktu yang dihabiskan dalam posisi duduk konvensional.
Duduk terlalu lama saat bekerja dapat berdampak negatif pada kesehatan kita. Ancaman penyakit yang timbul akibat kebiasaan ini meliputi masalah postur tubuh, obesitas, penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan trombosis vena dalam. Penting bagi kita untuk mengenali risiko ini dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat.
BACA JUGA:Ini Panduan Terperinci untuk Perawatan Sepeda Motor Listrik yang Efektif dan Hemat Energi