Fatoni juga mengimbau masyarakat OKI agar tidak melakukan pembelian berlebihan atau panic buying. Menurutnya, tindakan tersebut justru dapat memicu kelangkaan semu dan mengganggu stabilitas distribusi LPG di tingkat pengecer maupun pangkalan.
“Dengan stok yang mencukupi dan pengawasan dari Pertamina, masyarakat kami imbau membeli LPG sesuai kebutuhan. Pembelian berlebihan dapat berdampak pada terganggunya distribusi,” pungkasnya.