PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Kekerasan dalam hubungan merupakan masalah serius yang dapat merusak kehidupan dan kesejahteraan seseorang. Banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka berada dalam hubungan yang beracun dan penuh kekerasan. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memahami tanda-tanda kekerasan dalam hubungan agar dapat mengidentifikasinya dengan cepat dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan. Berikut ini adalah 10 tanda kekerasan dalam hubungan dengan pasangan yang perlu dipahami:
1. Perubahan Sikap Drastis: Salah satu tanda pertama kekerasan dalam hubungan adalah perubahan sikap yang sangat drastis dari pasangan Anda. Jika pasangan yang dulunya lembut dan penyayang tiba-tiba menjadi kasar dan agresif, ini bisa menjadi tanda adanya kekerasan dalam hubungan.
2. Kontrol yang Berlebihan: Pasangan yang cenderung mengendalikan setiap aspek hidup Anda, seperti teman, keluarga, dan keuangan, mungkin menunjukkan tanda-tanda kekerasan. Kekerasan tidak hanya terjadi dalam bentuk fisik, tetapi juga dapat bersifat emosional dan psikologis.
3. Manipulasi Emosional: Jika pasangan Anda sering menggunakan manipulasi emosional untuk mengontrol Anda, ini bisa menjadi tanda kekerasan dalam hubungan. Mereka mungkin mencoba mengisolasi Anda dari orang-orang yang peduli dengan Anda, membuat Anda merasa bersalah, atau merendahkan harga diri Anda.
BACA JUGA:Kepala BKKBN Mengajak Keluarga Cegah Stunting dengan Memfokuskan Keuangan Rumah Tangga
BACA JUGA:Terapkan Langkah Ini Jika Kondisi Keuangan Rumah Tangga Sedang Sulit
4. Ancaman dan Intimidasi: Pasangan yang sering mengancam atau mengintimidasi Anda secara verbal atau non-verbal, seperti dengan menunjukkan perilaku agresif atau memegang benda-benda yang berpotensi berbahaya, mungkin merupakan tanda adanya kekerasan dalam hubungan.
5. Kekerasan Fisik: Tanda paling jelas dari kekerasan dalam hubungan adalah kekerasan fisik. Jika pasangan Anda sering kali menggunakan kekerasan fisik terhadap Anda, baik itu dalam bentuk pukulan, tendangan, ataupun cedera fisik lainnya, ini adalah tanda bahwa Anda berada dalam hubungan yang berbahaya.
6. Kontrol Keuangan: Pasangan yang mengendalikan keuangan Anda dan tidak memberi Anda akses yang memadai terhadap sumber daya finansial dapat menunjukkan tanda-tanda kekerasan dalam hubungan. Hal ini dapat membuat Anda terjebak dan sulit untuk meninggalkan hubungan yang tidak sehat.
7. Isolasi Sosial: Jika pasangan Anda secara sengaja mengisolasi Anda dari keluarga dan teman-teman Anda, serta membatasi interaksi sosial Anda, ini bisa menjadi tanda kekerasan dalam hubungan. Mereka mungkin ingin menjaga kontrol penuh atas Anda dan mencegah Anda mendapatkan dukungan dari orang lain.
BACA JUGA:Ibu Rumah Tangga Wajib Tahu! 9 Cara Mengatur Uang Belanja Harian
BACA JUGA:Wajib Tahu! Rahasia Rumah Tangga Bahagia, Hubungan Suami Istri Harmonis
8. Perubahan Penampilan: Jika Anda sering kali melihat perubahan mendadak dalam penampilan fisik pasangan Anda, seperti memakai pakaian longgar untuk menutupi cedera atau memar, ini mungkin menjadi tanda kekerasan dalam hubungan.
9. Pembatasan Kebebasan: Pasangan yang terus-menerus membatasi kebebasan Anda dan mengatur setiap langkah yang Anda ambil, seperti larangan untuk bekerja atau belajar, bisa menunjukkan adanya kekerasan dalam hubungan. Mereka mungkin ingin menjaga dominasi dan kontrol penuh atas kehidupan Anda.
10. Penyalahgunaan Narkoba dan Alkohol: Penggunaan narkoba dan alkohol yang berlebihan oleh pasangan Anda dapat meningkatkan risiko kekerasan dalam hubungan. Kondisi ini dapat mempengaruhi perilaku pasangan Anda, meningkatkan agresi, dan membuat mereka lebih rentan untuk melakukan kekerasan.