Transmisi Manual: Awet, Andal, tapi Semakin Tersisih di Era Mobil Modern

Sabtu 05-07-2025,08:18 WIB
Reporter : Dodi
Editor : Hanida Syafrina

Alhasil, pembeli yang tidak ingin mobil dengan spesifikasi dasar pun mau tak mau memilih varian matic.

Situasi tersebut membuat jumlah mobil manual yang beredar makin berkurang.


Dulu Banyak pemilik kendaraan yang merasa lega karena memilih transmisi manual, --youtube@fusebox

Dari pengalaman di pasar jual beli mobil, banyak orang langsung membatalkan minat saat tahu mobil yang ditawarkan masih menggunakan transmisi manual. Ini terjadi berulang kali. 

BACA JUGA:Polsek Pemulutan Tanam Jagung di Lahan 2 Hektar Desa Tanjung Pasir

BACA JUGA:Bosan Lihat Iklan di HP Xiaomi Kamu? Ini Cara Menghilangkannya

Harga jual mobil manual pun cenderung turun signifikan karena peminatnya sedikit. Mobil manual kian identik dengan varian terbawah atau model yang serba minimalis.

Tampilannya pun dinilai kurang serasi dengan desain mobil modern yang semakin mengedepankan kemewahan. Memang dulu transmisi manual menjadi kebanggaan, bahkan digunakan di mobil balap era lama.

Tapi kini tren sudah berubah. Mobil balap modern lebih banyak memakai transmisi semi otomatis atau triptonik, karena respon perpindahan giginya lebih cepat.

Misalnya pada tren modifikasi “cumi darat”, kebanyakan mobil performa tinggi yang dipakai sudah menggunakan transmisi otomatis.

BACA JUGA:Transmisi Manual Sekarat! Ini Alasan Kenapa Orang Sudah Nggak Mau Pakai Lagi!

BACA JUGA:Bosan Lihat Iklan di HP Xiaomi Kamu? Ini Cara Menghilangkannya

Contoh lain terlihat pada Toyota Innova. Varian diesel otomatis harganya relatif stabil dan sempat naik tinggi. Sebaliknya, Innova diesel manual harganya cenderung turun terus.

Fenomena ini menunjukkan transmisi manual semakin terpinggirkan.

Apalagi di kota besar, mobil manual dianggap tidak praktis. Saat terjebak macet, kaki pengemudi cepat lelah karena harus terus menginjak kopling.

Alasan produsen otomotif mulai meninggalkan transmisi manual bukan hanya karena permintaan yang menurun, tetapi juga karena teknologi baru di mobil modern tidak kompatibel dengan sistem manual.

Kategori :