PALEMBANG, PALTV.CO.ID – Kasus dugaan penipuan berkedok rekrutmen kerja di PT Kereta Api Indonesia (KAI) kembali mencuat di Palembang. Seorang pemuda bernama Octavianto (26), warga Kecamatan Seberang Ulu (SU) II, menjadi korban terbaru setelah menyerahkan uang Rp 5 juta kepada seseorang yang menjanjikannya pekerjaan.
Octavianto melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang. Dalam laporannya, ia mengaku tertipu oleh pria berinisial WT (27), yang berdomisili di kawasan Tanjung Barangan, Kecamatan Ilir Barat I palembang.
Octavianto melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang.--Foto : Heru - PALTV
Kepada polisi, Octavianto menjelaskan bahwa dirinya mendapat informasi tentang peluang kerja di PT KAI dari teman kakaknya. Melalui perantara tersebut, ia dipertemukan dengan WT pada 26 September 2024 di rumah terlapor.
“Dia (WT) bilang ada lowongan di bagian e-commerce dan keuangan PT KAI. Tapi saya harus bayar Rp 5 juta untuk urusan administrasi. Karena percaya, saya transfer uang itu,” ujar Octavianto saat ditemui usai membuat laporan.
BACA JUGA:Kejari Muara Enim Studi Tiru WBK di Kejati Sumsel untuk Implementasi Zona Integritas
BACA JUGA:PS Palembang Siap Tempur di Liga 4 2025, Targetkan Lolos Babak Delapan Besar
Octavianto (26), warga Kecamatan Seberang Ulu (SU) II, menjadi korban terbaru --Foto : Heru - PALTV
WT berjanji korban akan mulai bekerja pada awal Oktober 2024. Namun, hingga lebih dari tiga bulan berlalu, tak ada kepastian ataupun panggilan kerja yang diterima. Saat ditanya, WT hanya memberikan janji-janji baru hingga akhirnya menghilang.
“Saya coba cari ke rumahnya, juga ke alamat orang tuanya di Pemulutan, tapi tidak ketemu. Belakangan saya tahu, ternyata saya bukan satu-satunya korban,” imbuhnya.
Octavianto berharap aparat kepolisian segera menindaklanjuti laporannya dan menangkap pelaku agar tidak ada lagi korban lain.