Masukkan telur, lalu aduk kembali hingga tercampur.
Tambahkan sagu tani sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan kalis, tetapi jangan terlalu keras agar pempek tidak keras setelah matang.
BACA JUGA:Viana Huang, B.Ed, MTCSOL, Sosok Inspiratif Dibalik Program Berita Mandarin PALTV
BACA JUGA:PSMTI SUMSEL Mempererat Kebersamaan dalam Keberagaman
2. Membentuk Pempek. Ambil sedikit adonan, bentuk menjadi bulatan pipih (seukuran telapak tangan kecil).
Pastikan adonan tidak terlalu tebal agar mudah matang saat dipanggang.
Pempek Panggang awalnya diperkenalkan oleh masyarakat lokal Palembang --ig@reseppalembang
3. Memanggang Pempek. Panaskan bara api atau gunakan wajan grill anti lengket.
Panggang pempek di atas bara atau wajan hingga kedua sisinya kecokelatan dan matang merata. Jangan lupa membaliknya agar tidak gosong.
BACA JUGA:PSMTI SUMSEL Mempererat Kebersamaan dalam Keberagaman
BACA JUGA:PALTV Siarkan Program Berita Berbahasa Mandarin Perdana di Sumsel
4. Membuat Isian. Campurkan ebi halus, cabe rawit, bawang merah iris, dan kecap manis. Aduk hingga rata.
Cicipi rasanya dan sesuaikan tingkat kepedasan sesuai selera.
5. Menyajikan Pempek Panggang. Setelah matang, belah bagian tengah pempek yang telah dipanggang, tetapi jangan sampai putus.
Isi bagian tengahnya dengan campuran ebi dan sambal yang telah dibuat. Sajikan hangat-hangat untuk rasa terbaik.
Tips : Gunakan ikan tenggiri segar agar rasa pempek lebih gurih dan otentik.