PALTV.CO.ID,- Toyota Fortuner sebuah SUV (Sport Utility Vehicle) yang telah lama menjadi favorit di Indonesia, kembali hadir dengan pembaruan pada generasi terbarunya.
Mobil ini menawarkan dua pilihan varian mesin: bensin dan diesel. Banyak calon pembeli yang tentu penasaran mengenai seberapa irit konsumsi bahan bakar dari kedua varian mesin tersebut.
Mengingat popularitasnya, pertanyaan ini sering kali menjadi bahan pertimbangan utama sebelum memutuskan untuk membeli Toyota Fortuner.
Pembaruan pada Toyota Fortuner Terbaru
BACA JUGA:7 Tips Aman Cas HP di Mobil: Hindari Kerusakan Baterai!
BACA JUGA:Ruangan Kantor dan Rumah Deliar Disegel Penyidik Kejari Palembang
Diluncurkan pertama kali pada tahun 2005, Toyota Fortuner terus berinovasi dalam berbagai aspek. Model terbaru yang hadir di Indonesia pada tahun 2020 membawa berbagai pembaruan, baik dari segi desain eksterior maupun interior.
Toyota Fortuner generasi ini hadir dengan tampilan lebih tangguh dan modern yang mengusung desain "new tough and bold". Dengan dimensi yang lebih besar dan penambahan berbagai fitur canggih, Fortuner terbaru terlihat lebih premium dibandingkan pendahulunya.
Misalnya, adanya fitur wireless charger yang memudahkan pengisian daya gadget, serta fitur voice command dan Near Field Communication (NFC) untuk memudahkan transaksi atau pengecekan saldo kartu uang elektronik.
Untuk harga, Toyota Fortuner terbaru dibanderol mulai dari Rp478,9 juta untuk varian terendah, dan mencapai Rp670,9 juta untuk varian tertinggi. Dengan harga tersebut, mobil ini bersaing ketat di segmen SUV premium dengan menawarkan berbagai keunggulan.
BACA JUGA:Miris!! Biaya Operasi Korban Dugaan Malapraktik Dibebankan kepada Keluarga
Konsumsi BBM pada Toyota Fortuner Mesin Bensin dan Diesel
Salah satu faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih mobil adalah efisiensi bahan bakar, terutama untuk SUV besar seperti Toyota Fortuner.
Fortuner terbaru hadir dengan dua pilihan mesin: bensin dan diesel. Walaupun keduanya menawarkan tenaga yang cukup besar, konsumsi BBM masing-masing varian cukup berbeda.