Tolak Revitalisasi! Pedagang Pasar 16 Ilir Bergerak Hadang Perumda Pasar dan PT BCR

Rabu 16-10-2024,15:10 WIB
Reporter : Luthfi
Editor : Abidin Riwanto


Direktur Utama PD Pasar Palembang, Abdul Rizal-Foto/luthfi-PALTV

"Sebenarnya agenda hari ini melanjutkan tahapan sosialisasi karena kemarin dari hasil rapat tanggal 1 Oktober bahwa sosialisasi kita itu sampai tanggal 9, karena ada sesuatu dan lain hal jadi kita perpanjang Sampai tanggal 20 Oktober," ungkapnya.

Ia mengaku hari ini tidak melakukan pembongkaran terhadap kios-kios pedagang pasar 16 Ilir.

"Kan memang belum ada agenda pembongkaran," sebutnya.

Lebih lanjut Abdul Rizal mengatakan, setelah tanggal 20 Oktober nanti, pihaknya akan melakukan pertemuan dengan para pedagang pasar 16 Ilir untuk bagaimana langkah kedepannya.

"Setelah tanggal 20 kita akan melakukan rapat lagi, tadi kan kesepatakan mereka minta diundang lagi jadi nanti kita undang 180 orang ini kemudian kita akan berdialog," ujarnya.

Ia berharap, proses revitalisasi pasar 16 Ilir ini berujung kondusif antara pedagang dengan pihak ketiga.

"Kita berharap tidak ada eksekusi didalam, kalo semua kondusif semua sudah terdaftar dan ingin melanjutkan revitalisasi, artinya tidak ada lagi eksekusi diluar gedung,"

Abdul Rizal mengatakan tentunya dalam bernegosiasi akan terjadi kendala. Sehingga ia berharap nantnya akan ditemukan titik terangnya.

"Negosiasi pasti ada alotnya. Tapi sebenarnya, mereka hanya ingin pengakuan hak mereka yang lama, nah disini nanti akan kita temukan. Tapi secara prinsip, semua sepakat untuk melanjutkan revitalisasi," ungkapnya.

Uang muka atau uang sewa seperti apa, ia menjelaskan hal tersebut dapat langsung ditanyakan kepada PJ walikota maupun pihak BCR.

Iya, itu memang keputusannya, silahkan bisa ditanyakan ke Pj Walikota, kami tidak menanyakan uang mukanya berapa, tapi kami yang penting siapa yang mendaftar dan sudah sepakat dengan sosialisasi kami, itu yang kami harapkan.

Ketika ditanya terkait sudah berapa yang mendaftar, ia menyela untuk menanyakan langsung hal tersebut ke PT BCR. "Ke BCR ya bukan ke kami," tukasnya.

Kategori :