PALEMBANG, PALTV.CO.ID- PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah membangun rumah singgah di
Wilayah Sumatera Bagian Selatan sebagai fasilitas akomodasi untuk para pegawai operasional yang bertugas, terutama di stasiun-stasiun terpencil.
Kehadiran rumah singgah ini bertujuan untuk menyediakan tempat beristirahat bagi pekerja agar mereka tidak perlu pulang larut malam, mengurangi risiko keselamatan.
"Para pekerja adalah aset utama kami, dan kami memahami bahwa beberapa stasiun di Sumatera Bagian Selatan terletak di lokasi terpencil, bahkan di tengah hutan, yang sulit dijangkau.
Ada risiko yang dihadapi oleh para pegawai kami, seperti ancaman binatang buas atau potensi kejahatan saat pulang malam," ujar Manager Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti.
BACA JUGA:Dalam Duka, BRI BO Kayuagung Salurkan Bantuan untuk Ahli Waris Nasabah Meninggal
BACA JUGA:Adu Gagasan, Debat Perdana Pilkada Banyuasin Berlangsung seru
Aida juga menjelaskan bahwa fasilitas rumah singgah ini dirancang untuk memberikan kenyamanan
Lebih bagi para pegawai, sehingga mereka bisa lebih fokus dalam melayani pelanggan dan menjalankan operasional kereta api.
Menurutnya, hal ini secara tidak langsung akan berdampak positif pada keselamatan perjalanan kereta api dan kinerja perusahaan.
Saat ini, Divre III Palembang telah memiliki 9 rumah singgah yang tersebar di beberapa lokasi, seperti Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Muara Enim, dan Kabupaten Lahat.
kamar Rumah Singgah di Stasiun Terpencil--foto: dok. PT Kereta Api Indonesia (Persero)
Rumah singgah ini berada di stasiun Payakabung, Serdang, Karang Endah, Gunung Megang, Muara Gula, Muaralawai, dan Sukacinta, dengan masing-masing lokasi memiliki jumlah unit yang bervariasi.
PT KAI juga berencana untuk menambah fasilitas serupa di wilayah operasional Divre III secara bertahap.
Fasilitas rumah singgah dilengkapi dengan berbagai kenyamanan, termasuk AC, dapur, kamar tidur lengkap, kamar mandi, TV, sofa, dan fasilitas pendukung lainnya.