“Masing-masing orang ada tingkatannya, (sesuai) dengan apa yang mereka kerjakan. Tuhanmu tidak lengah terhadap apa yang mereka kerjakan.”
Mengutip dari Kementerian Agama RI, ayat tersebut menjelaskan bahwa manusia akan mendapatkan derajat dan tingkatan yang sesuai dengan amal dan perbuatannya.
BACA JUGA:Benarkah Menikah di Bulan Muharram Membawa Sial? Simak Penjelasannya Menurut Pandangan Islam
BACA JUGA:Kisah Dibalik Hari Asyura: Nabi Musa AS Membelah Lautan dan Tenggelamnya Firaun
Ujian hidup adalah bagian dari rencana Allah SWT.--freepik.com/@freepik
Orang yang beriman, bertakwa dan mengerjakan amal saleh akan mendapat derajat dan tingkatannya sesuai dengan tebalnya iman.
Termasuk juga dalam hal menghadapi semua ujian dari Allah SWT, dari ujian yang ringan hingga yang terasa berat.
Islam mengajarkan umatnya tentang bagaimana seharusnya seorang hamba menghadapi ujian dari Allah SWT, agar bisa menjadi manusia yang tinggi derajatnya di hadapan Allah SWT.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini beberapa cara menghadapi ujian dari Allah SWT sesuai dengan Al-Qur'an dan Hadis.
BACA JUGA: Makna dan Keutamaan Mengusap Kepala Anak Yatim pada 10 Muharram dalam Hadis Rasulullah SAW
BACA JUGA:'Tabuik' Perayaan Muharram dengan Prosesi Unik di Sumatera Barat
Ikhlas dalam Menjalani Ujian Allah SWT
Dikutip dari laman kemenag.go.id, cara pertama yang harus dilakukan seorang muslim dalam menghadapi ujian hidup adalah ikhlas dan ridha terhadap ketentuan Allah SWT.
Karena ujian ataupun musibah apapun itu sejatinya sudah ditetapkan oleh Allah SWT. Sebagaimana Allah SWT berfirman:
"Tidak ada salah satu bencana pun yang menimpa di bumi dan pada dirimu sendiri telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah." (QS Al-Hadid [57]: 22)
BACA JUGA:Mengenal Kafarat, Upaya Tobat Seorang Muslim dalam Membersihkan Diri dari Dosa dalam Islam