Ivar Jenner mendapatkan kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran terhadap Saif Eldeen Hassan. Timnas Indonesia U23 kemudian harus bermain dengan 10 pemain setelah Jenner mendapat kartu merah.
Tak lama kemudian, tepatnya pada menit ke-54, Qatar menggandakan keunggulan melalui tendangan bebas yang dieksekusi dengan baik oleh Ahmed Al Rawi. Tembakan Al Rawi melewati pagar betis Timnas Indonesia yang hanya dijaga oleh Witan Sulaeman dan Arkhan Fikri.
Pada menit ke-56, terjadi pelanggaran yang cukup keras di sisi kanan serangan Indonesia. Witan Suleman tampak dilanggar oleh Saif Eldeen Hassan, yang kemudian mendapatkan kartu kuning dari wasit. Insiden ini memicu protes keras dari Shin Tae-yong.
Ia mengadu kepada asisten wasit keempat dan wasit utama, Nasrullo Kabirov. Atas tindakannya tersebut, Shin Tae-yong mendapatkan kartu kuning sebagai peringatan. Meskipun bermain dengan jumlah pemain yang lebih sedikit, Timnas Indonesia masih mampu menciptakan sejumlah peluang.
BACA JUGA:Meningkatkan Imunitas dengan Puasa Syawal: Bukti Ilmiah dan Manfaatnya
Salah satu peluang terbaik Indonesia muncul pada menit ke-63 ketika sepakan Marselino berhasil ditepis secara heroik oleh Yousef Abdullah. Garuda kembali mengancam pada menit ke-69 melalui sepakan Nathan Tjoe-A-On yang masih melenceng dari sasaran. Meski bermain dengan 10 pemain, Timnas Indonesia terus berjuang untuk mencetak gol sampai wasit memberikan tambahan waktu 11 menit.
Namun, pada menit ke-90+6, wasit memberikan kartu merah untuk Ramadhan Sananta setelah melakukan peninjauan VAR. Sebelum intervensi VAR, Sananta hanya mendapat kartu kuning. Hal ini membuat Indonesia semakin kesulitan untuk mengejar ketertinggalan. Sampai peluit panjang dibunyikan, Qatar mampu mempertahankan keunggulan 2-0 setelah tendangan voli Fajar Fathur Rahman melenceng dari sasaran.
Dengan hasil ini, Timnas Indonesia harus menatap pertandingan selanjutnya dengan tekad kuat untuk memperbaiki performa dan meraih hasil yang lebih baik. Meskipun menghadapi tantangan besar, semangat juang Garuda tetap harus dijaga untuk mempertahankan harapan di Piala Asia U23 2024.*