PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Seiring dengan mendekatnya libur Lebaran, LRT Sumsel telah mengambil langkah proaktif untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang biasanya terjadi selama periode ini.
Dalam upaya memastikan pelayanan yang optimal bagi pengguna, LRT Sumsel mengumumkan penambahan 8 perjalanan tambahan pada tanggal 11 hingga 14 April 2024.
Menurut Manager Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, langkah ini diambil sebagai respons terhadap peningkatan signifikan dalam jumlah penumpang selama masa angkutan Lebaran tahun ini.
Data yang dicatat menunjukkan bahwa dari tanggal 31 Maret hingga 3 April 2024, terdapat 44.168 penumpang menggunakan LRT Sumsel. Angka ini menandai peningkatan sebanyak 4.868 penumpang dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Pasukan Air Lancar PDAM Palembang Siap Siaga Selama Ramadhan dan Lebaran
Rata-rata harian penumpang selama masa angkutan Lebaran tahun ini mencapai 11.042, dengan stasiun Ampera menjadi yang tertinggi dalam jumlah naik turun penumpang, mencapai 9.814 penumpang.
Disusul oleh stasiun Asrama Haji dengan 8.591 penumpang dan stasiun DJKA dengan 5.070 penumpang. Fenomena ini menunjukkan bahwa LRT Sumsel bukan hanya merupakan sarana transportasi, tetapi juga menjadi destinasi wisata tersendiri bagi warga lokal maupun pendatang yang sedang merayakan Lebaran di Kota Palembang.
Keberadaan LRT Sumsel selama libur Lebaran juga menjadi pilihan utama bagi pendatang yang sedang mudik ke kota ini. LRT ini tidak hanya menawarkan aksesibilitas yang mudah ke ikon-ikon Kota Palembang, pusat perbelanjaan, dan fasilitas publik lainnya, tetapi juga menawarkan tarif yang terjangkau.
Hal ini menjadikan LRT Sumsel sebagai alternatif transportasi yang diminati oleh masyarakat selama libur Lebaran.
Suasana dalam LRT palembang-foto/hafid zainul-PALTV
Aida Suryanti menjelaskan bahwa penambahan 8 perjalanan ini membawa total perjalanan LRT Sumsel dari 94 menjadi 102 perjalanan per hari, mulai dari tanggal 11 hingga 14 April.
Penambahan ini dilakukan dengan menambahkan 1 set kereta pada rentang waktu antara pukul 10.35 hingga 17.53. Jam operasional LRT Sumsel tetap dari pukul 05.06 hingga 20.43.
Tidak hanya itu, sebagai operator PTKAI Divre III, bersama dengan Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumsel (BPKARSS), telah melakukan persiapan menyeluruh untuk masa angkutan Lebaran.
Antisipasi dilakukan dengan melakukan ramp check terhadap Standar Pelayanan Minimum (SPM) di sarana perkeretaapian maupun stasiun, serta mempersiapkan posko petugas di setiap stasiun LRT. Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran alur penumpang, serta menjaga ketertiban dan kenyamanan di stasiun-stasiun LRT selama masa angkutan Lebaran.
Dengan langkah-langkah ini, LRT Sumsel siap menghadapi lonjakan penumpang yang diperkirakan terjadi selama libur Lebaran. Upaya ini tidak hanya menjamin mobilitas yang lancar bagi pengguna, tetapi juga meningkatkan pengalaman perjalanan mereka selama masa liburan.(*)