Ketika kampas kopling mulai menipis, mobil akan terasa berat saat dikendarai dan mesin mungkin akan meraung. Hal ini terjadi karena gesekan antara kampas kopling dan flywheel tidak optimal.
Akibatnya, pergerakan mesin menjadi lebih berat dan mengakibatkan tarikan mobil terasa berat.
Biasanya, mobil manual dan otomatis sering mengalami masalah ini karena kampas kopling yang aus. Untuk mengatasinya, kampas kopling perlu diganti secara berkala.
Dianjurkan untuk melakukan servis secara rutin agar teknisi dapat memberikan masukan untuk mengganti kampas kopling saat sudah mulai aus. Jika tidak segera ditangani, kerusakan pada flywheel serta pressure plate juga dapat terjadi.
3. Masalah pada bearing roda
Bearing roda adalah komponen penting pada poros roda yang berfungsi sebagai bantalan. Jika bearing roda mengalami masalah, mobil akan terasa berat saat dikendarai dan mungkin mengeluarkan suara aneh.
Masalah ini umumnya dapat diatasi dengan pemeriksaan dan perbaikan langsung di bengkel.
Teknisi biasanya akan memeriksa kondisi bearing roda dan memberikan solusi sesuai dengan kebutuhan. Jika bearing roda kering, cukup diberi pelumas agar putarannya kembali normal.
Namun, jika bearing roda rusak, maka harus segera diganti dengan yang baru.
4. Gangguan pada sistem transmisi
Sistem transmisi mobil, baik manual maupun otomatis, memiliki peran penting dalam kinerja mobil. Pada mobil dengan transmisi otomatis, terkadang masalah pada sistem transmisi dapat menyebabkan tarikan mobil terasa berat.
Hal ini terjadi ketika perpindahan gigi terhambat atau terhenti, sehingga tenaga dari mesin tidak dapat disalurkan secara optimal.
Kondisi ini sering disebabkan oleh kurangnya pelumasan pada sistem transmisi, yang dapat mengakibatkan gesekan berlebihan dan kemacetan.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan servis berkala dan mengganti oli transmisi sesuai dengan rekomendasi pabrik.