PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Usai pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) hingga memasuki tahapan penghitungan suara, Rumah Sakit (RS) Ernaldi Bahar Sumatera Selatan di Palembang membuka pelayanan bagi sejumlah Calon Anggota Legislatif (Caleg) yang gagal melaju ke kursi parlemen.
Namun, sampai sekarang RS Ernaldi Bahar belum ada Caleg yang berkonsultasi terkait kondisi gangguan jiwanya akibat gagal duduk di kursi dewan.
Pihak RS Ernaldi Bahar sendiri khususnya para psikiater terus siaga, jika sewaktu-waktu ada pasien Caleg yang gagal untuk berkonsultasi.
Psikiater RS Ernaldi Bahar dr Latifah mengatakan, ciri-ciri dari Caleg yang stres di antaranya sulit tidur, gelisah sepanjang hari, serta memiliki rasa malu yang berlebihan.
BACA JUGA:Pertebal Keamanan, Personel Brimob Siaga di PPK Benakat Kabupaten Muara Enim
dr Latifah, Psikiater RS Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan, Senin (19/2/2024).-Hafid Zainul-PALTV
“Sejauh ini, belum ada Caleg yang berkonsultasi pasca Pemilu akibat dirinya tidak terpilih. Kalau pun ada, dia malu karena merasa sakit jiwa. Ciri-cirinya sulit tidur, gelisah, mengalami suatu depresi katakanlah kegagalan yang mendalam,” kata Psikiater RS Ernaldi Bahar dr Latifah.
Ditambahkan dr Latifah, bagi Caleg yang gagal duduk di kursi parlemen diharapkan dapat menerima hasilnya dengan lapang dada.
“Siapkanlah mental, kalau pun belum ada duit atau modal yang mumpuni, jangan ngutang. Dan, siap dalam arti kata akan terjadi apapun misalnya dia gagal, harus menerima, supaya tidak mengalami gangguan jiwa,” tutur dr Latifah.
RS Ernaldi Bahar Sumatera Selatan menyediakan kamar yang meliputi beberapa kelas seperti kamar kelas 1, kamar kelas 2, kamar kelas 3, hingga kamar Very Important Person (VIP), didukung dokter, psikiater, dan psikolog untuk konsultasi.*