Terjatuh Dari Ketinggian 16 Ribu Kaki, Iphone Penumpang Pesawat Alaska Airlines Masih Hidup

Jumat 12-01-2024,15:10 WIB
Reporter : beni firdaus
Editor : Hanida Syafrina

Sebelumnya, Alaska Airlines dalam perjalanan dari Portland, Oregon ke Ontario, California pada Jumat malam, saat itu bagian badan pesawat tiba-tiba lepas, meninggalkan lubang menganga pada jet Boeing 737 Max 9.

BACA JUGA:Bagaimana Cara Perawatan Suspensi Pada Sepeda Motor? Inilah 4 Hal yang Membuatnya Lebih Awet dan Tahan Lama!

Video lubang menganga di badan pesawat lalu tersebar media sosial, di video itu nampak penumpang mengenakan masker oksigen saat pesawat melakukan pendaratan darurat di Portland.

Beruntung seluruh penumpang dan awak pesawat mendarat dengan selamat, beberapa penumpang juga mengalami luka ringan sehingga memerlukan perawatan medis.

Akibat Insiden tersebut Administrasi Penerbangan Federal (FAA) melarang terbang 171 pesawat Boeing 737 Max 9 di seluruh dunia.

Sementara, warga Portland lainnya, yang diidentifikasi sebagai seorang guru bernama Bob oleh NTSB, menemukan pintu pesawat terpasang di halaman belakang rumahnya.

BACA JUGA:Perbandingan Keunggulan Daihatsu Sigra dan Toyota Calya: Pilihan Terbaik di Kelasnya

Penduduk Portland memburu benda-benda yang hilang.

Beberapa warga Portland sempat berburu suku cadang dan benda-benda dari pesawat, namun tidak bernasib sama.

Adam Pirkle, seorang insinyur berusia 40 tahun dan pilot swasta, memutuskan untuk menggabungkan hobinya melacak penerbangan dan bersepeda, menurutnya penutup pintu pesawat mendarat dua hingga tiga mil jauhnya.

“Saya menyadari kejadian ini terjadi sangat dekat dengan rumah saya, dan saya pikir itu akan menjadi cara yang menyenangkan untuk menghabiskan akhir pekan, pergi keluar dan berburu,” katanya kepada USA TODAY.

BACA JUGA:Seberapa Penting Peran Sebuah Ban Pada Sepeda Motor? Inilah 5 Jenis Ban Motor yang Perlu Kamu Ketahui!

Pirkle, yang menjalankan pelacak penerbangan pribadi, menggunakan kecepatan pesawat serta kecepatan dan arah angin untuk menyimpulkan dimana penutup pintu mungkin mendarat.

"Saya tahu kecepatannya mencapai 440 mil per jam, dan saya tahu ada angin selatan dengan kecepatan sekitar 10 mil per jam, jadi hal itu memberi saya firasat yang cukup bagus," ujarnya.

Begitu ia mengetahui alamat persis di mana pintu steker itu ditemukan, ia menyadari bahwa pintu steker itu berada tepat di depan hidungnya. Lokasi penemuan penutup pintu Alaska Airlines itu tak jauh lokasi penemuan iPhone yang masih menyala atau hanya berjarak 30 meter.*

Kategori :