BACA JUGA:Penumpang Pelabuhan Boom Baru Diprediksi Melonjak Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Sistem pendinginan memainkan peran penting dalam mencegah mesin mobil tua dari overheat. Periksalah level cairan pendingin secara rutin dan pastikan tidak ada yang mengalami kebocoran.
Bersihkan radiator dari kotoran atau debu yang dapat menghambat aliran udara. Langkah ini membantu menjaga suhu mesin tetap stabil dan mencegah kerusakan akibat overheating.
9. Perawatan Sistem Suspensi dan Kaki-Kaki Mobil
Sistem suspensi dan kaki-kaki mobil memengaruhi kenyamanan berkendara. Periksa secara berkala keausan atau kerusakan pada komponen suspensi seperti shock absorber, per, dan komponen lainnya.
BACA JUGA:Harga Karet di Sosoh Buaya Rayap OKU Mulai Merosot, Petani Mengeluh
Pastikan roda dan ban dalam kondisi baik. Lakukan perawatan spooring dan balancing secara berkala di bengkel resmi untuk memastikan keseimbangan kaki-kaki mobil.
10. Pilih Bahan Bakar yang Tepat
Bahan bakar yang tepat memengaruhi performa mesin dan kebersihan sistem pembakaran. selalu mengunakan jenis bahan bakar yang sesuai dengan rekomendasi yang diberikan pabrikan.
Jika mobil menggunakan solar atau diesel, lakukan pengurasan tangki secara rutin untuk menghindari penumpukan kotoran yang dapat menyumbat filter bahan bakar.
BACA JUGA:Makam Keramat Panjang Tempat Wisata Religi di Banyuasin
11. Cek Pelumas, Ganti Oli secara Berkala
Pelumasan yang baik penting untuk menjaga keawetan mesin. Periksa dan ganti oli secara rutin sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan.
Oli yang bersih serta berkualitas tinggi bisa melindungi mesin dari gesekan berlebihan dan menjaga suhu mesin agar tetap stabil. Waktu ganti oli biasanya adalah sekitar 5.000–7.500 kilometer atau 3–6 bulan sekali.
12. Pilih Oli Mesin yang Tepat
BACA JUGA:Makam Keramat Panjang Tempat Wisata Religi di Banyuasin