Sinopsis Film Chalk Zone! Nostalgia Masa Kecil Anak Tahun 2000-an

Sinopsis Film Chalk Zone! Nostalgia Masa Kecil Anak Tahun 2000-an

Sinopsis Film Chalk Zone! Nostalgia Masa Kecil Anak Tahun 2000-an-- amazon.com

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Generasi tahun 2000-an mungkin masih ingat dengan kartun yang sering ditayangkan di televisi sebelum berangkat sekolah. Salah satunya adalah serial animasi berjudul ChalkZone. ChalkZone adalah serial televisi animasi Amerika. Animasi ini ditayangkan di Global TV pada tahun 2006-2012.

Mengutip dari mojok.co, ChalkZone bercerita tentang seorang siswa sekolah dasar bernama Rudy Tabootie yang memiliki kapur ajaib. Dengan kapur ajaib ini, Rudy dapat memasuki dunia kapur dengan menggambar lingkaran di papan tulis, kemudian lingkaran tersebut akan memiliki lubang ajaib dan dapat memasuki dunia kapur.

Dalam petualangannya di dunia kapur, Rudy selalu ditemani oleh kedua sahabatnya. Kedua sahabat itu adalah Penny, teman sekelas Rudy yang sangat cerdas, dan Snap, makhluk baik hati dari dunia kapur. Jepret adalah makhluk yang diciptakan oleh Rudy saat ia berusia 8 tahun.

Dunia Kapur adalah dunia di dimensi lain yang seluruhnya terbuat dari kapur dan hanya bisa dimasuki dengan menggunakan kapur ajaib. Ada juga makhluk atau penghuni dunia kapur. Makhluk Dunia Kapur diciptakan oleh manusia yang menggambar sesuatu di papan tulis dan kemudian menghapusnya. Nah, gambar yang dihapus tidak hanya menghilang tetapi menjadi bentuk nyata di dunia kapur dan menjadi hidup.

BACA JUGA:Polisi Tangkap Pelaku Curanmor yang Sembunyi di Lampung

BACA JUGA:3 Prinsip Perawatan Rambut Pria Agar Sehat dan Menarik

Selain gambar orang di papan tulis, makhluk di dunia kapur juga diciptakan oleh Rudy saat berada di dunia kapur. Sebagian besar lokasi seperti gunung, hutan, sungai, dan bangunan lainnya diciptakan oleh Rudy saat berada di dunia kapur. Lainnya adalah kreasi manusia di papan tulis tembus pandang.

Dengan kapur ajaib itu, Rudy bisa menciptakan apapun yang dia mau. Salah satunya adalah menggambar nenekmu di bak mandi. Dengan sihir yang dimilikinya, Rudy memperoleh gelar pencipta penghuni dunia kapur.

Saat menonton kartun ChalkZone, saya sering membayangkan diri saya memiliki kapur ajaib dan menciptakan apa pun yang saya inginkan. Saya akan menciptakan tatanan dunia dan negara yang saya inginkan. Bangun kastil, bangun jalan, gedung, hutan, dll.

Aku juga membayangkan membuat penghuni dunia kapur terlihat seperti manusia di dunia nyata. Setelah itu, penduduk menerima beberapa saran untuk menyembah saya sebagai pencipta mereka. Itu benar-benar konyol ketika saya masih kecil. Namanya juga selalu kekanak-kanakan, wajar membayangkan menjadi apa saja, bahkan membayangkan menjadi Tuhan.

Kadang-kadang, bahkan sekarang, saya masih membayangkan diri saya sebagai Rudy Tabootie, pria dengan kapur ajaib. Dengan kapur saya bisa melukis gambar miniatur Indonesia. Saya akan menggambar sebuah istana dengan bangunan-bangunan di sekitarnya.

Kemudian saya ciptakan presiden, menteri, DPR, PNS, polisi, tentara dan rakyat agar negara yang saya buat menjadi hidup. Kemudian menciptakan sistem pemerintahan yang demokratis dan mensejahterakan semua orang. Setelah semua orang makmur, saya akan membuat sistem pertahanan yang canggih untuk negara saya. Aku akan menciptakan pasukan yang hebat dan menciptakan alat-alat pertahanan yang canggih seperti kubah besi Israel.

Karena di lapangan, saya akan membangun ratusan tank macan tutul, rudal dan kendaraan rudal balistik seperti milik Kim Jong Un, untuk pertahanan udara, saya akan membangun puluhan Sukhoi, F-16, dan ratusan pesawat Rafale Prancis. Untuk keamanan maritim, saya telah membuat ratusan kapal perang dari fregat hingga kapal perusak dan kapal induk.

Setelah melakukan semua itu, Aku akan menciptakan bangsa pengkhianat yang kekuatannya tidak jauh berbeda dengan bangsa-bangsa yang Kuciptakan sebelumnya. Kemudian saya akan membuat kedua negara melakukan pertempuran besar sehingga pertahanan yang saya buat tidak akan sia-sia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: mojok.co