Keindahan dan Legenda Pusuk Buhit

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Setiap daerah tentunya memiliki kebudayaan dan setiap orang tentunya memiliki kepercayaan. Apabila yang kita yakini berlainan, bukan berarti kita harus memaksakan, karena sejatinya perbedaan diciptakan agar kita dapat hidup secara berdampingan.

Pusuk Buhit merupakan salah satu gunung yang terletak di Sumatera Utara yang mempunyai kearifannya tersendiri. gunung Pusuk Buhit ini bukan hanya diminati pegiat alam, bahkan para traveler dari jauh pun berdatangan untuk mendaki gunung ini. Pusuk Buhit lebih dikenal sebagai tempat untuk orang-orang berziarah dan berdoa. Itulah sebabnya kita sebagai pendatang yang bertamu sudah sebaiknya menjaga kepercayaan ataupun amanah dari warga lokal.

Pusuk Buhit merupakan salah satu gunung yang disakralkan oleh suku Batak Toba. Gunung ini sangat dipercaya oleh suku Batak sebagai tempat turunnya Raja Batak oleh sang pencipta, atau yang biasa suku Batak Toba sebut dengan istilah Mulajadi Nabolon. Makanya banyak warga khususnya suku Batak berdatangan ke gunung Pusuk Buhit ini untuk mencari kesembuhan, berdoa, dan kegiatan religi lainnya.

Gunung Pusuk Buhit ini bisa dijelajahi oleh semua orang, tetapi kita juga harus mematuhi peraturan yang telah dibuat oleh warga lokal yang sudah lama menetap di wilayah sana. Tiap daerah tentunya mempunyai kebiasaan-kebiasaan tersendiri. Contohnya saja ketika mendaki gunung yang ada di Pulau Jawa, kalian harus mengucapkan kata permisi sebagai tanda penghormatan terhadap orang yang lebih dahulu berada di sana. Uniknya, jika kalian mendaki Pusuk Buhit dan bertemu dengan bebatuan yang besar, kalian harus mengucapkan “permisi Opung” yang dipercayai bisa menjaga keselamatan kita. Pada dasarnya hal seperti ini bukan untuk kita percayai, tetapi kita harus menghormatinya karena setiap daerah tentunya mempunyai budaya dan adatnya masing-masing.

BACA JUGA:Misteri Danau Merah Rimba Candi

BACA JUGA:Legenda Si Pahit Lidah dan Kutukan Batu

Menariknya, jalur pendakian yang ada di Pusuk Buhit ini dapat dilalui oleh kendaraan beroda dua. Dengan berkendara roda dua, masyarakat ataupun para traveler tidak perlu menghabiskan banyak tenaga untuk mendakinya. Apabila kalian memilih untuk mendaki dengan berjalan kaki, kalian akan menemukan jalan yang memiliki kontur yang sama dan menjadikan perjalanan kalian seolah tiada akhirnya.

Di perjalanan kalian juga akan menjumpai tempat yang sangat unik. Tempat unik tersebut biasa dijadikan tempat persembahan ketika masyarakat suku Batak melakukan ziarah. Pada saat ziarah, suku Batak memiliki ciri khas tersendiri yaitu “Sirih” yang digunakan sebagai sebuah tari persembahan, dan jeruk purut yang biasa masyarakat Batak sebut dengan istilah Angger atau Unte Pangir. Jeruk Purut dan daun sirih tersebut tidak hanya diletakkan di dalam sebuah mangkuk saja. Setelah didoakan biasanya daun jeruk purut dan sirih ini diperas, dan nantinya akan kita minum atau diusap ke wajah secara bersamaan.

Ada banyak tumbuhan yang bisa kita makan dan kita nikmati saat mengunjungi Pusuk Buhit ini, salah satunya Senduduk. Senduduk merupakan tanaman liar yang biasanya dijumpai ketika sedang mendaki gunung Pusuk Buhit ini. Senduduk cukup disukai masyarakat setempat karena mempunyai cita rasa manis dan sangat menggoda.

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Legenda Batu Belah Batu Betangkup

BACA JUGA:Mary Austin 'The Old Faithful' Julukan yang Diberikan Freddie Mercury, Berpisah Karena Penyakit AIDS

Pusuk Buhit ini termasuk gunung yang dapat kita nikmati panorama puncaknya. Para pelancong bisa menginap di sana untuk merasakan kesejukan dan keindahan langsung dari puncak Pusuk Buhit ini.

Ketika matahari pagi akan datang menghampiri, kita akan menyaksikan sisa kabut yang bersiap disapu oleh hadirnya sang fajar. Pusuk Buhit mempunyai panorama keindahan yang cukup unik, seperti beberapa destinasi wisata yang hadir dari daerah yang berbeda-beda menyatu menjadi satu. Barisan pegunungan yang sangat molek dari kejauhan hadir untuk melatari Danau Toba yang sangatlah luas. Kabut yang perlahan-lahan mulai terhempas seolah-olah membuka pintu untuk warga perdesaan yang tinggal di bawahnya.

Selain karena keindahan alamnya, Pusuk Buhit ini juga terkenal akan cerita legendanya. Dengan demikian, menjadikan gunung Pusuk Buhit ini masuk daftar kalian sebagai salah satu tempat untuk kalian kunjungi di kemudian hari.* (Nabilla Imandha, PALTV.CO.ID)

Sumber: atourin.com