Antisipasi El Nino yang Jadi Ancaman Nyata, Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Sumsel Gelar Seminar

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- El Nino merupakan fenomena iklim yang menjadi ancaman serius bagi warga. Bahkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kelas 1 Sumsel menyatakan tiga kabupaten di Sumatera Selatan  mengalami kekeringan akibat cuaca ekstrem.

Menurut Kepala Stasiun Klimatologi Kelas I Sumatera Selatan, Wan Dayantolis, pada bulan September ini, tiga kabupaten di Sumsel mengalami kekeringan yaitu Pali, Oki, dan Oku Timur.

Hal ini disebabkan oleh kurangnya hujan selama berminggu-minggu, seperti yang diinformasikan oleh data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Sumsel pada tanggal 12 September 2023.

Atas hal tersebut, Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Sumsel mengelar  Seminar "Waspada El Nino 2023"  di hotel Swarna Dwipa Palembang pada Selasa, 12 September 2023 dengan di ikuti  100 lebih perserta dari berbagai instansi untuk mentasi El Nino 2023.

BACA JUGA:Langkah Terakhir Menuju Piala Asia 2024, Indonesia U-23 Hanya Butuh Hasil Imbang Melawan Turkmenistan U-23

Nazaruddin Hasan .S.H Pembina Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Sumsel mengatakan jika seminar ini baru pertama kali di lakukan oleh Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Sumsel untuk mengasipasi El Nino yang menjadi ancaman warga saat ini.

Nazaruddin Hasan .S.H Pembina Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Sumsel-foto/irawan-PALTV

"Kami sengaja melakukan seminar ini untuk membahas El Nino yang sedang terjadi di Sumsel ini dengan mengudang pembicara dari BMKG, Polri, TNI dan BPBD Sumsel yang paham untuk mengatasi El Nino" ujarnya.

Sementara itu Dr. Muh. Reza Putra, SH.MH.CIL Ketua Umum DPP Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana banga dengan Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana Sumsel yang melakukan acara seminar "Waspada El Nino 2022".

Dr. Muh. Reza Putra, SH.MH.CIL Ketua Umum DPP Pusbakum Satria Advokasi Wicaksana-foto/irawan-PALTV

" Saya berharap seminar ini berguna bagi masyarakat untuk mengantisipasi El Nino yang sedang terjadi di Sumsel " ujarnya.(*)

Sumber: paltv.co.id