Melihat Harga Motor Honda Bekas, Benarkah Tak Pernah Anjlok?

Melihat Harga Motor Honda Bekas, Benarkah Tak Pernah Anjlok?

istilah “Honda” bahkan digunakan sebagai penyebutan umum untuk semua jenis sepeda motor, --youtube@fusebox

Stigma mengenai kestabilan harga motor Honda tampaknya merupakan warisan dari era 80-90an, ketika kualitas motor dari produsen lain masih belum setara dengan Honda.

Kini, dengan kemajuan teknologi dan peningkatan kualitas produk dari berbagai merek, perbedaan tersebut telah memudar.

Lebih lanjut, dominasi Honda dalam hal penjualan justru berkontribusi terhadap turunnya harga jual kembali.

Tingginya jumlah unit yang beredar di pasar menciptakan fenomena kelebihan pasokan (oversupply), terutama pada model-model populer seperti Honda Beat.


Popularitas Honda bukan datang tanpa alasan--youtube@fusebox

Ketika 10% dari pengguna Beat secara bersamaan menjual motornya, pasar bekas langsung dibanjiri stok, sementara permintaannya tetap. Ketidakseimbangan supply-demand inilah yang menyebabkan harga bekas turun drastis.

BACA JUGA:Kodam II/Swj Kini Miliki 43 Jip Maung MV 3 Bantuan Dari Kemhan

BACA JUGA:Umroh Plus Dubai Bersama Holiday Angkasa Wisata: Perjalanan Spiritual, Berangkat 4 November 2025

Depresiasi: Fakta Tak Terelakkan

Terlepas dari mereknya, depresiasi nilai adalah hal yang wajar pada kendaraan.

Motor yang baru keluar dari dealer saja bisa langsung kehilangan sekitar 10% nilainya. Dalam dua tahun, depresiasi sebesar 25–35% adalah sesuatu yang lumrah.

Jadi, baik Honda, Yamaha, maupun merek lain pasti akan mengalami penyusutan harga dalam kisaran tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber