4 Nelayan Sungsang Hilang Usai Ditembaki dari Perahu Karet di Perairan Birik

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Empat orang nelayan asal Sungsang, Kabupaten Banyuasin, dilaporkan hilang usai terjadinya insiden penembakan dari perahu karet di perairan Birik.

Peristiwa mencekam itu diungkapkan oleh Rusdianto, salah satu nelayan yang selamat, saat ditemui di Rumah Sakit Islam Ar-Rasyid pada Minggu 13 Juli 2025.

Rusdianto, yang menjadi kapten salah satu kapal, mengatakan bahwa dirinya berangkat melaut bersama delapan orang lainnya menggunakan dua kapal.

Di kapalnya terdapat Yogi dan tiga anak buah kapal (ABK), sementara kapal lainnya dikemudikan oleh Ishak bersama tiga ABK lainnya: Ipin, Rival, dan Kandar.

BACA JUGA:Nelayan Sungsang Diduga Tertembak Saat Pulang Melaut, Kapten Kapal Ungkap Kronologi

BACA JUGA:Kapal Nelayan Sungsang Ditembak, 1 Nelayan Alami Luka Tembak

Lokasi Kejadian Peristiwa mengejutkan terjadi di Perairan Laut Birik, Sungai Sembilang, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin. --Foto : M. Ridho - PALTV

Insiden terjadi saat kapal mereka didatangi kapal besar tak dikenal yang kemudian menurunkan perahu karet berisi sekitar delapan orang. 

"Kami sempat dikejar, lalu dari perahu karet itu terdengar tembakan ke arah kapal kami. Setelah itu mereka mundur dan tampaknya menuju kapal rekan-rekan kami," jelas Rusdianto.

Empat nelayan dari kapal kedua hingga kini belum diketahui nasibnya. Salah satu dari mereka, Ipin, merupakan anak kandung Rusdianto. 

"Sampai sekarang tidak ada kabar. Saya coba hubungi nomor HP anak saya, tapi tidak aktif. Di kapal itu juga ada sepupu saya," tambahnya dengan nada cemas.

BACA JUGA:Kabar Gembira, KAI Beri Tarif Khusus Untuk Lansia, Wartawan, TNI Dan Polri

BACA JUGA:Isu Beras Oplosan Tak Pengaruhi Penjualan di Pasar Lemabang Palembang

Rusdianto - Kapten kapal--Foto : Mulyadi - PALTV

Sumber: paltv.co.id