Warga Sekip Keluhkan Air PDAM Mati, Aktivitas Harian Terganggu

PALEMBANG, PALTV.CO.ID, - Sejumlah warga di kawasan Sekip, Kecamatan Kemuning, PALEMBANG mengeluhkan matinya aliran air bersih dari PDAM Tirta Musi sejak dua hingga tiga hari terakhir.

Warga kawasan Sekip Bendung, kelurahan 20 Ilir II, Anang menyebut aliran air di rumahnya mati mendadak selama dua hari terakhir. Bahkan, Anang terpaksa menutup sementara usaha steam motornya karena tidak tersedia air.

“Air mati sejak 2-3 hari terakhir. Matinya itu mendadak, tidak ada pemberitahuan. Sekarang airnya memang sudah mulai hidup, tapi kecil. Untuk masak harus beli galon, bahkan mencuci pakai galon. Jangan sampai berlarut-larut. Seperti aku, buka jasa steam motor, 2 hari tidak buka,” ujar warga kawasan Sekip Bendung, Anang.

Anang terpaksa menutup sementara usaha steam motornya karena tidak tersedia air.--Foto : Hafid Zainul - PALTV

Hal senada disampaikan warga kawasan Sekip Pangkal, kelurahan Sekip Jaya, Nurhayati. Ia mengungkapkan air di rumahnya mati sejak Rabu dan hingga kini belum kembali normal.

BACA JUGA:Beli HP 1 Jutaan untuk Kado, Murah tapi Tetap Berkesan

BACA JUGA:Yamaha Fazzio Hadirkan Warna Baru Yang Sporty dan Lucu Untuk Anak Muda

warga kawasan Sekip Pangkal, Nurhayati.--Foto : Hafid Zainul - PALTV

“Di sini beda-beda, ada yang sudah hidup, ada yang masih mati. Jelas aktivitas terganggu, karena air dan listrik itu kebutuhan utama. Kami jadi harus menghemat air dari bak penampungan.

Harapannya, kalau air mati seperti ini, tolong cepat diberi tahu,” kata warga kawasan Sekip Pangkal, Nurhayati.

Sebelumnya, PDAM Tirta Musi mengumumkan adanya pekerjaan perbaikan pipa air baku berdiameter 900 milimeter dari Intake Karang Anyar menuju Instalasi Pengolahan Air (IPA) 3 Ilir.

Dampaknya, sekitar 90 ribu lebih sambungan pelanggan di beberapa kecamatan mengalami gangguan aliran air.

Sumber: paltv.co.id