Bukan Mesin Jet, Cuma Jeep dengan Knalpot Baru yang Bikin Geger Gang!

Titanium bahkan lebih ringan dan lebih tahan panas dibanding stainless steel, meskipun harganya lebih mahal.  Dengan knalpot berbahan ini, Jeep Anda akan awet dan tetap performa knalpotnya optimal meski sering diajak offroad.

Jeep yang sering melewati medan berat dan basah, knalpot dengan bahan stainless steel atau titanium adalah pilihan tepat.--pexels.com

4. Knalpot Aftermarket dengan Suara Offroad Khas Jeep

Ada juga variasi knalpot aftermarket yang memang didesain khusus untuk menghasilkan suara keras dan khas kendaraan offroad.  Suara ini membuat Jeep Anda lebih “bernyawa” dan terasa siap menghadapi medan sulit. 

Knalpot ini biasanya tidak terlalu mengedepankan peningkatan performa, tapi lebih fokus ke karakter suara yang menggelegar dan berkarakter kuat.

5. Knalpot Turbo Back dan Cat Back

Bagi Jeep yang sudah dimodifikasi menggunakan turbocharger, knalpot jenis turbo back atau cat back sangat dianjurkan. 

Knalpot turbo back meliputi seluruh sistem pembuangan mulai dari turbo hingga ujung knalpot, sedangkan cat back mulai dari catalytic converter ke belakang. 

Kedua jenis ini membantu mengoptimalkan aliran gas buang dari turbo sehingga performa mesin lebih responsif dan tenaga meningkat.

BACA JUGA: Mobil Listrik Seres E1, Pilihan Terjangkau dan Ideal untuk Antar Anak Sekolah

BACA JUGA:Akselerasi Mobil Listrik, Performa Dahsyat dalam Senyap yang Ramah Lingkungan

6. Knalpot dengan Resonator atau Muffler Tuning

Jika Anda menginginkan suara knalpot yang lebih halus namun tetap memiliki karakter, knalpot dengan resonator atau muffler tuning bisa menjadi pilihan. 

Resonator berfungsi meredam frekuensi suara tertentu sehingga suara knalpot menjadi lebih nyaman didengar, terutama untuk penggunaan harian. 

Ini cocok bagi pemilik Jeep yang ingin modifikasi tanpa mengganggu kenyamanan berkendara sehari-hari. Memilih knalpot yang cocok untuk mobil Jeep sangat bergantung pada kebutuhan dan karakter pemiliknya. 

Sumber: berbagai sumber