Lonjakan Penggunaan Kendaraan Listrik pada Idulfitri 2025

Lonjakan Penggunaan Kendaraan Listrik pada Idulfitri 2025--ilustrasi pribadi
PALTV.CO.ID - PLN mengalami lonjakan signifikan dalam transaksi pengisian daya kendaraan listrik di Stasiun Pengisian kendaraan listrik Umum (SPKLU) selama periode Idulfitri 2025.
Dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah transaksi meningkat hampir lima kali lipat, mencapai 80.970 transaksi pada tahun ini dibandingkan dengan 16.513 transaksi pada tahun sebelumnya.
Konsumsi listrik di SPKLU juga melonjak drastis menjadi 1.950 MWh, naik 5,8 kali lipat dari tahun sebelumnya yang hanya mencatat 334 MWh.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menggarisbawahi bahwa minat masyarakat terhadap kendaraan listrik semakin meningkat.
BACA JUGA:Ducati Luncurkan Produksi XDiavel V4: Cruiser Sport Tangguh Berteknologi Tinggi
BACA JUGA:Mengenal Plat Nomor Mobil Listrik: Ciri Khas, Jenis dan Fungsinya di Indonesia
PLN menjawab tantangan ini dengan menyediakan 3.558 unit SPKLU di 2.412 lokasi strategis di seluruh Indonesia, termasuk 1.000 unit di jalur mudik Trans Sumatra-Jawa.
Langkah-langkah ini merupakan bagian dari komitmen PLN untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, sejalan dengan arahan pemerintah untuk bergerak menuju energi terbarukan dalam sektor transportasi.
Melalui penyediaan infrastruktur SPKLU yang tersebar luas, PLN tidak hanya memfasilitasi penggunaan kendaraan listrik, tetapi juga memastikan kenyamanan dan aksesibilitas bagi pengguna di seluruh negeri.
Pada perayaan Idulfitri tahun ini, Indonesia menyaksikan lonjakan dramatis dalam penggunaan kendaraan listrik, tercermin dari peningkatan signifikan dalam transaksi pengisian daya di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik PLN.
BACA JUGA:Cara Praktis Cek Pajak Kendaraan Mobil Tanpa Ribet
BACA JUGA:Sukses Jaga Titipan Motor Pemudik Lebaran, Polsek Indralaya Siap Lanjutkan di Idul Adha
Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, jumlah transaksi mencatat peningkatan hampir lima kali lipat, mencapai angka mencengangkan sebanyak 80.970 transaksi.
Konsumsi listrik di SPKLU juga melonjak drastis menjadi 1.950 MWh,--ilustrasi pribadi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber