Kenapa Ducati Tidak Membuat Motor CC Kecil, Padahal Bisa Laku Banget

Kenapa Ducati Tidak Membuat Motor CC Kecil, Padahal Bisa Laku Banget--youtube fuse box moto
Honda, Yamaha, Kawasaki, dan Suzuki telah lama menguasai pasar motor berkapasitas kecil dengan harga yang lebih kompetitif serta jaringan distribusi yang luas.
Salah satu pabrikan yang terkenal dengan produk berperforma tinggi adalah Ducati,--youtube fuse box moto
Jika Ducati ingin bersaing di segmen ini, mereka harus menyesuaikan harga dan meningkatkan volume produksi, sesuatu yang bertentangan dengan strategi bisnis mereka yang mengedepankan eksklusivitas.
BACA JUGA:Truk Pembawa Jeruk Terguling di Jalan Soekarno Hatta Palembang
BACA JUGA:KPK Tuntut Pidana Tiga Terdakwa Korupsi Retrofit Soot Blowing PLTU Bukit Asam
Ducati juga tidak memiliki pengalaman dalam memproduksi motor kecil dalam jumlah besar. Berbeda dengan pabrikan Jepang yang telah memiliki fasilitas produksi skala besar untuk motor ber-CC kecil, Ducati harus berinvestasi besar dalam pengembangan dan distribusi jika ingin memasuki pasar ini.
Hal ini tentunya tidak sejalan dengan model bisnis mereka yang mengutamakan margin keuntungan tinggi dari motor berperforma tinggi dan eksklusif.
Upaya Ducati dalam Segmen Motor Ber-CC Kecil
Meski terkenal sebagai produsen motor premium, Ducati sebenarnya pernah mencoba menjangkau pasar yang lebih luas. Contohnya adalah Ducati Scrambler Sixty2 yang memiliki kapasitas mesin 399 cc.
BACA JUGA:Truk Pembawa Jeruk Terguling di Jalan Soekarno Hatta Palembang
BACA JUGA:KPK Tuntut Pidana Tiga Terdakwa Korupsi Retrofit Soot Blowing PLTU Bukit Asam
Dibandingkan dengan model Ducati lainnya yang umumnya memiliki mesin di atas 600 cc, Scrambler Sixty2 termasuk dalam kategori motor ber-CC kecil bagi Ducati.
Namun, harga motor ini tetap tergolong tinggi, mencapai sekitar Rp199 juta, jauh di atas harga motor ber-CC kecil dari pabrikan Jepang.
Selain itu, Ducati juga pernah menjalin kerja sama dengan Hero MotoCorp dari India untuk mengembangkan motor berkapasitas kecil.
Namun, hingga kini belum ada produk nyata yang dihasilkan dari kolaborasi tersebut, menunjukkan bahwa Ducati tetap berhati-hati dalam menjaga citra dan strategi bisnis mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber