KAI Divre III Palembang Gelar Apel Pasukan untuk Angkutan Lebaran 2025

PALEMBANG, PALTV.CO.ID– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang resmi memulai Posko Angkutan Lebaran Idul Fitri 1446 H dengan menggelar Apel Pasukan di Stasiun Besar Kertapati pada Senin (24/3/2025). 

Kegiatan ini menjadi penanda dimulainya layanan khusus angkutan Lebaran yang bertujuan memastikan kenyamanan dan keselamatan perjalanan masyarakat.  

Executive Vice President PT KAI Divre III Palembang, Januri, menegaskan bahwa seluruh tim KAI akan bersiaga penuh selama masa angkutan Lebaran. 

"Melalui posko ini, kami ingin memastikan kelancaran operasional ini kereta api dan pelayanan penumpang, baik di stasiun maupun selama perjalanan, agar berjalan dengan selamat, aman, dan lancar," ujarnya.  

BACA JUGA:Pesona Alam Pulau Maspari di Sumatera Selatan

BACA JUGA:Telor Gabus: Kue Khas Lebaran yang Gurih dan Renyah

Masa angkutan Lebaran tahun ini ditetapkan berlangsung selama 22 hari, mulai 21 Maret hingga 11 April 2025, sementara Posko Angkutan Lebaran berlangsung selama 16 hari, dari 24 Maret hingga 8 April 2025.  

KAI Divre III Palembang telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi lonjakan penumpang, termasuk memastikan kesiapan sumber daya manusia (SDM), sarana, dan prasarana.

Menurut Januri, seluruh petugas operasional, seperti masinis, asisten masinis, dan petugas persinyalan, telah mendapatkan sertifikasi dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan.  

KAI Divre III Palembang Gelar Apel Pasukan untuk Angkutan Lebaran 2025 -Foto/Luthfi-PALTV

"Sumber daya manusia di perkeretaapian adalah faktor utama dalam kelancaran operasional. Oleh karena itu, kami terus menyiapkan tenaga kerja yang kompeten agar pelayanan tetap optimal," tambahnya.  

Selain itu, KAI juga menambah personel pengamanan untuk meningkatkan keselamatan dan ketertiban selama masa angkutan Lebaran.

Sebanyak 416 personel dari unsur internal dan eksternal, termasuk Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), tenaga keamanan, serta aparat TNI/Polri, diterjunkan untuk mengamankan perjalanan kereta api dan stasiun.  

Untuk memastikan perjalanan yang aman, KAI Divre III Palembang menambah tenaga pengawas jalur, termasuk 39 petugas penjaga jalan lintas (PJL) ekstra, 36 petugas pemeriksa jalur (PPJ) ekstra, serta 23 petugas daerah pemantauan khusus (Dapsus).

Sumber: