NetEase Umumkan Penutupan Server Dead by Daylight Mobile

Wilayah yang memenuhi syarat untuk mendapatkan refund meliputi Taiwan, Korea Selatan, Jepang, Eropa, EEA (European Economic Area), Swiss, dan Inggris. 

Pemain dari wilayah lain tidak akan bisa melakukan pengembalian dana, sehingga hal ini menjadi perhatian bagi banyak pengguna yang berharap untuk mendapatkan refund. 

Meskipun Dead by Daylight Mobile akan menghentikan layanan di platform mobile, pengembang game ini, Behaviour Interactive, memastikan bahwa game ini masih akan terus dilanjutkan untuk platform lain, seperti konsol dan PC. 

BACA JUGA:Carry-On, Thriller Netflix yang Siap Membuat Anda Terjaga Sepanjang Malam

BACA JUGA:Ini Dia 10 Topik, Lagu, dan Kreator yang Dominasi YouTube Indonesia 2024

Akan dihentikan pada januari 2025--foto : dbdmobile.com

Dengan demikian, para pemain yang lebih memilih untuk bermain di versi konsol atau PC tidak perlu khawatir karena mereka tetap dapat melanjutkan pengalaman bermain mereka di platform tersebut.

Adapun Welcome Package yang dijanjikan akan berisi berbagai item seperti Auric Cells, Iridescent Shards, dan Bloodpoints. 

Item-item tersebut akan diberikan berdasarkan jumlah uang yang telah dibelanjakan pemain serta XP yang telah diperoleh sepanjang mereka memainkan Dead by Daylight Mobile. 

Ini adalah bentuk penghargaan dari tim pengembang kepada pemain yang telah mendukung game ini selama ini di platform mobile. 

BACA JUGA:Nosferatu, Film Baru Robert Eggers yang Siap Menghidupkan Horor Klasik

BACA JUGA:Fisching Update: Jelajahi Ancient Isles dan Tantang Megalodon

akses ke game akan ditutup dan pemain tidak akan bisa lagi memainkannya--foto : dbdmobile.com

Dengan diumumkannya penutupan server ini, Dead by Daylight Mobile kini resmi menyatakan pamit dan akan menghentikan layanan game mereka pada Maret 2025. Ini tentu menjadi kabar yang mengejutkan bagi para penggemar game horor ini yang sudah lama bermain di perangkat mobile.

Walaupun layanan mobile akan berakhir, Dead by Daylight tetap menjadi game yang dapat dinikmati melalui platform lain, yang menunjukkan bahwa pengembang masih berkomitmen untuk melanjutkan dukungan terhadap game ini di konsol dan PC.

Sumber: berbagai sumber