Motor matic 150 cc honda & yamaha tembus 40jt Lebih, Antara Inovasi dan Spekulasi Kartel

Motor matic 150 cc honda & yamaha tembus 40jt Lebih, Antara Inovasi dan Spekulasi Kartel

Motor matic 150 cc honda & yamaha tembus 40jt Lebih, Antara Inovasi dan Spekulasi Kartel--youtube fuse box moto

Namun, tidak sedikit yang mempertanyakan apakah alasan tersebut sepenuhnya valid. Beberapa pihak menduga adanya faktor lain, seperti upaya kedua pabrikan besar untuk memosisikan motor matic mereka ke segmen premium.

Spekulasi Praktik Kartel

BACA JUGA:Wahana Go-Kart dengan Konsep Glow In The Dark Hadir di Palembang

BACA JUGA:Laga Hidup Mati Timnas Indonesia, Akankah Garuda Lolos Ke Semifinal

Kecurigaan terhadap praktik kartel mencuat, mengingat sejarah Honda dan Yamaha yang pernah terbukti bersalah melakukan kartel pada periode 2013-2015.

Kala itu, kedua perusahaan dikenai denda maksimal oleh Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU).


peluncuran motor varian turbo seperti Nmax Turbo dan Aerox Turbo-youttubefuseboxmoto

Meskipun demikian, kenaikan harga kali ini sulit dibuktikan sebagai praktik kartel. Yamaha, misalnya, memberikan inovasi besar dengan teknologi seperti YS CVT pada motor-motornya.

Teknologi ini mencakup integrasi sensor dan kontrol elektronik yang memberikan pengaturan lebih presisi, sehingga meningkatkan performa motor.

BACA JUGA:Keunggulan Teknologi Pintu Pintar: Masa Depan Keamanan dan Kenyamanan Rumah

BACA JUGA:Air Coolant Komponen Penting Untuk Mobil yang Tidak Boleh Salah Pilih ! Begini Tips Memilihnya

Investasi besar pada pengembangan teknologi tersebut menjadi alasan kenaikan harga yang dianggap wajar.

Di sisi lain, Honda PCX yang tidak menawarkan inovasi signifikan tetap mengalami kenaikan harga cukup tinggi. Hal ini memunculkan spekulasi bahwa Honda menaikkan harga untuk menyesuaikan pasar dan memanfaatkan loyalitas penggemarnya.

Dampak pada Konsumen

Kenaikan harga motor matic premium ini menjadi tantangan besar bagi konsumen, terutama mereka yang sensitif terhadap harga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber