Gencatan Senjata Israel-Hizbullah, Warga Lebanon Sambut Dengan Sukacita

Gencatan Senjata Israel-Hizbullah, Warga Lebanon Sambut Dengan Sukacita

Gencatan Senjata Israel-Hizbullah, Warga Lebanon Sambut Dengan Sukacita--Foto : eye.on.palestine/ig

Menteri Luar Negeri Prancis, Jean-Noel Barrot, turut memuji tercapainya gencatan senjata ini. Ia menyatakan, “Penggunaan kekuatan militer harus dihentikan demi membuka jalan bagi dialog dan negosiasi. Gencatan senjata di Lebanon ini semoga menjadi awal untuk perdamaian yang serupa di Jalur Gaza.”  

BACA JUGA:Donald Trump Tunjuk Miliarder Scott Bessent Sebagai Menteri Keuangan Baru

BACA JUGA:4 Karakteristik Utama Benua Asia, Benua Terbesar dan Terpadat di Dunia

 

Reaksi Warga Lebanon: Selebrasi dan Kekhawatiran

Suara tembakan terdengar di berbagai penjuru Beirut sesaat setelah gencatan senjata resmi diberlakukan pada pukul 02.00 dini hari. Namun, tidak jelas apakah suara tersebut merupakan tanda perayaan atau peringatan evakuasi yang disampaikan oleh militer Israel.  

Di selatan Lebanon, tepatnya di pelabuhan Tyre, kendaraan-kendaraan mulai kembali melintas membawa kasur, koper, dan perabotan rumah tangga.

Pelabuhan yang sebelumnya menjadi sasaran bombardir kini mulai dipadati oleh penduduk yang ingin kembali ke rumah mereka. Sebagian besar kendaraan dihiasi dengan bendera Lebanon, sementara beberapa pengendara membunyikan klakson sebagai ungkapan sukacita.  

BACA JUGA:Netanyahu Kunjungi Gaza, Klaim Hamas Tidak Lagi Berkuasa

BACA JUGA:Mengenal Tulsi Gabbard, Bos Baru CIA yang Ditunjuk Donald Trump


Banyak keluarga memilih untuk tetap tinggal di pengungsian dengan harapan dapat menemukan tempat tinggal sementara yang lebih terjangkau. --Foto : eye.on.palestine/ig

Meski begitu, tidak semua pengungsi siap untuk kembali ke daerah asal. Sebagian besar rumah telah hancur akibat perang, sementara situasi keamanan belum sepenuhnya stabil.

Banyak keluarga memilih untuk tetap tinggal di pengungsian dengan harapan dapat menemukan tempat tinggal sementara yang lebih terjangkau.  

 

Tantangan di Masa Mendatang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber