Hati-Hati! Ini Risiko Pakai Oli Palsu untuk Kendaraan

PALTV.CO.ID - Pembelian mobil, baik baru maupun bekas, membawa tanggung jawab baru bagi pemiliknya, yakni perawatan mobil. Dalam perawatan ini, salah satu aspek penting adalah pemilihan oli yang berkualitas untuk menjaga performa mesin.

Namun, di Indonesia, peredaran oli palsu menjadi permasalahan serius yang dapat merugikan konsumen secara finansial dan membahayakan kendaraan.

Menurut beberapa pemilik mobil, perawatan kendaraan sebenarnya tidak sulit. Pemilik hanya perlu melakukan penggantian oli secara rutin, mengganti filter oli, dan melakukan tune-up tahunan.

Meski perawatan mobil tampak sederhana, kenyataan di lapangan justru menunjukkan banyak kasus di mana pengguna mobil dirugikan oleh oli palsu.

BACA JUGA:Jangan Anggap Enteng, Ini Konsekuensinya Jika Oli Gardan Motor Matik Tidak di Ganti

BACA JUGA:Fenomena Minyak Goreng Untuk Oli Mesin Mobil, Sesat Atau Cerdas ?

 

Mengapa Oli Palsu Marak di Indonesia?

Peredaran oli palsu di Indonesia bukanlah hal baru. Lemahnya pengawasan dan penegakan hukum menjadi salah satu alasan utama mengapa oli palsu begitu marak di pasaran.

Meski regulasi terkait produk oli sudah ada, implementasi di lapangan masih kurang optimal. Produsen oli palsu memanfaatkan celah ini untuk menjual produk mereka, terutama melalui platform e-commerce yang kurang ketat dalam memeriksa keaslian barang.

Di marketplace, siapa saja bisa menjual berbagai produk, termasuk oli. Hal ini memudahkan distribusi oli palsu. Sejumlah pihak berpendapat bahwa kebijakan marketplace untuk memperbolehkan penjualan oli secara bebas turut berkontribusi pada penyebaran oli palsu di Indonesia.

BACA JUGA:Honda Civic Type R 7,7M Sedan Sport Ini Begitu Eksklusif di Indonesia

BACA JUGA:Tips Mudah Reset Indikator Oli untuk Vario 160: Tidak Perlu Bingung, Simak Caranya di Sini!

Beberapa kalangan menyarankan agar marketplace memberlakukan kebijakan ketat, seperti hanya mengizinkan penjualan oli oleh distributor resmi atau toko official saja.

Sumber: berbagai sumber