Sering Ngebut & Ugal Ugalan, Kenapa Sunmori Tidak Ilegal ?

Sering Ngebut & Ugal Ugalan, Kenapa Sunmori Tidak Ilegal ?

Sunmori yang awalnya hanya menjadi ajang mencari sarapan sambil menikmati udara segar,--Freepik.com

Para motovlogger tersebut kerap menggunakan motor berkapasitas mesin besar yang menjadi impian banyak pengendara motor. Aksi-aksi tersebut dianggap keren, sehingga banyak orang ikut-ikutan melakukan hal yang sama.


komunitas pengendara Harley secara rutin mengadakan Sunmori setiap Minggu pagi,--freefix

Fenomena ini semakin meresahkan ketika Sunmori mulai bergeser dari "Sunday Morning Ride" menjadi "Sunday Morning Race".

BACA JUGA:Mobil Jadi Rumah Kedua, Ide-ide Kreatif untuk Modifikasi Interior

BACA JUGA:Denmark Open 2024: 4 Wakil Indonesia ke Perempat Final

Meskipun balapan liar di jalan raya jelas-jelas ilegal, Sunmori sendiri tidak sepenuhnya ilegal. Inti dari Sunmori adalah riding bersama teman-teman di Minggu pagi yang sepi dan longgar, bukan untuk kebut-kebutan.

Memang benar, kadang motor-motor besar tersebut terlihat melaju cepat, namun biasanya mereka masih mematuhi batas kecepatan yang ditetapkan.

Sayangnya, karena pengaruh negatif dari para motovlogger dan pengguna media sosial lainnya, banyak perilaku berbahaya yang biasanya hanya terjadi pada balap liar malam hari, kini terjadi juga di pagi hari saat Sunmori berlangsung.

Sunmori yang awalnya hanya menjadi ajang mencari sarapan sambil menikmati udara segar, kini berubah menjadi ajang pamer.

BACA JUGA:Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Tanam Pohon di Halaman Istana Kepresidenan Jakarta

BACA JUGA:Ducati DesertX Rally: Moge Tangguh untuk Off-Road

Memamerkan motor dan modifikasinya memang sudah menjadi bagian dari esensi Sunmori, namun yang dipamerkan saat ini bukan lagi motor atau modifikasi.

Melainkan skill berbahaya seperti wheelie dan cornering yang ekstrem. Aksi-aksi seperti ini tidak hanya berbahaya bagi pengendara, tetapi juga bagi pengguna jalan lainnya.

Salah satu lokasi yang sering dijadikan tempat kebut-kebutan saat Sunmori adalah daerah Antasari di Jakarta.

Jalan yang menurun, aspal yang halus, dan minimnya persimpangan membuat lokasi ini menjadi tempat favorit untuk melakukan speeding.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber