4 Murid SD Diduga Keracunan, Kantin Sekolah di Palembang Dilarang Jual Makanan Siap Saji

PALEMBANG, PALTV.CO.ID– Pasca 4 orang Siswa di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 39 Palembang, dilarikan ke Rumah Sakit Bunda, diduga akibat keracunan setelah mengkonsumsi jajanan di kantin sekolah, berupa produk permen semprot.

Pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang akhirnya mengeluarkan Surat Edaran (SE) ke pihak sekolah tingkat SD dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-kota Palembang. 

Kepala Bidang (Kabid) SD Disdik Palembang, Juita Nolani mengatakan, berdasarkan informasi dari pihak Rumah Sakit, dan Orang tua, kondisi siswa yang keracunan sudah membaik, dan bisa segera pulang ke rumah.

Saat ini, penyelidikan penyebab keracunan yang diduga akibat minuman semprot masih dilakukan oleh Balai Besar Pengawasn Oobat dan Makanan (BBPOM) di Palembang. 

BACA JUGA: Pasca Keracunan Siswa di Palembang, Pihak Sekolah Awasi Kesehatan Makanan dan Minuman di Kantin

“kami langsung tanya ke Orang tua, bahwa anak-anak mungkin bisa pulang dari Rumah Sakit. Minuman semprot yang dikonsumsi anak sudah ditarik semua, dan diperiksa BBPOM. Jadi tidak ada lagi di Sekolah.” Kata Kabid SD Disdik Palembang, Juita Nolani.

Mengantisipasi hal serupa terulang lagi, Disdik Palembang per hari Selasa 31 Juli ini sudah mengeluarkan Surat Edaran ke seluruh SD dan SMP, agar kantin di Sekolah tidak lagi menjual makanan siap saji, dan siswa diharapkan untuk bisa membawa bekal masing-masing dari rumah. 

“kami bakal mengeluarkan Surat Edaran, agar kantin-kantin Sekolah tidak menjual makanan siap saji, dan diharapkan anak-anak membawa bekal sendiri yang lebih sehat dan lebih bersih. Hari ini InsyaAllah akan kami keluarkan surat edaran, baik untuk SD dan SMP.” Lanjutnya.

Kabid SD Disdik Palembang, Juita Nolani memberikan keterang ke awak media-Foto/Sandy Pratama-PALTV

Ditambahkan Kabid SD Disdik Palembang, Juita Nolani, sedikitnya ada 8 siswa yang mengalami keracunan, akan tetapi hanya 4 orang siswa dilarikan ke Rumah Sakit, lantaran kondisinya cukup buruk dengan mengalami mual, dan muntah, bahkan salah satu siswa sempat mengalami kejang-kejang.

“memang yang kena itu 8 Siswa, tapi yang 4 hanya sekedar pusing, dan yang 4 lagi dari informasi dari Kepala Sekolah, pusing sampai muntah-muntah.” Tambah Kabid SD Disdik Palembang, Juita Nolani.(*)

Sumber: