Keputusan Wuling Motors Hanya Menawarkan Satu Varian Cloud EV Merupakan Taktik Atau Risiko?
Keputusan Wuling Motors Hanya Menawarkan Satu Varian Cloud EV Merupakan Taktik Atau Risiko?--youtube AutonetMagz
PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Wuling Cloud EV hanya tersedia dalam satu varian, apakah itu sebuah keputusan yang bijaksana? Hal Ini yang menjadi perbincangan terkini di kalangan pecinta otomotif Tanah Air.
Cloud EV mobil listrik terbaru dari Wuling Motors telah resmi dibuka pemesanannya untuk masyarakat umum.
Namun, yang menjadi sorotan adalah keputusan Wuling untuk hanya menawarkan satu varian dari mobil tersebut, meskipun sebelumnya ada dua pilihan yang ditawarkan ketika pertama kali diperkenalkan.
Dalam pernyataannya, Sales & Marketing Director Wuling Motors, Dian Asmahani, menjelaskan bahwa keputusan untuk hanya menawarkan satu varian Cloud EV didasarkan pada penyesuaian terhadap kebutuhan konsumen di Indonesia.
BACA JUGA:Tesla Model 3 Highland, Inovasi Terbaru dalam Industri Mobil Listrik Indonesia
Varian dengan jarak tempuh 460 kilometer dipilih karena dianggap sesuai dengan kebutuhan mobilitas sehari-hari masyarakat Indonesia.
Menurut Dian, saat ini infrastruktur pengisian daya mobil listrik juga sudah semakin banyak di Tanah Air, sehingga jarak tempuh 460 kilometer dianggap sudah mencukupi.
Saat pertama kali diperkenalkan dalam ajang IIMS 2024, Wuling Cloud EV hadir dalam dua varian jarak tempuh, yaitu 460 kilometer dan 505 kilometer.
Namun, sekarang Wuling memutuskan untuk fokus menawarkan varian dengan jarak tempuh 460 kilometer saja, dengan harga estimasi sekitar Rp410 juta.
BACA JUGA:Apa Kombinasi Warna Terbaik Untuk Ferrari 12 Cilindri? Blue Corsa Mempesona
Namun, keputusan ini tidak terlepas dari pertimbangan persaingan harga di pasar mobil listrik Tanah Air. Saat ini, persaingan harga mobil listrik di kisaran Rp300 juta hingga Rp400 jutaan sudah cukup ketat.
Dengan harga sekitar Rp410 juta, Cloud EV akan langsung bersaing dengan beberapa pesaingnya seperti BYD Dolphin dan MG 4 EV. Kedua mobil tersebut memiliki fitur yang lebih lengkap dibandingkan dengan Cloud EV.
Dikhawatirkan jika Wuling Motors tetap memasarkan Cloud EV dengan harga yang lebih tinggi namun hanya memiliki perbedaan dalam kapasitas baterai atau jarak tempuh.
Hal ini dapat berdampak buruk pada daya saing mobil tersebut di pasaran. Kemungkinan besar, konsumen akan lebih memilih mobil listrik lain yang memiliki harga lebih terjangkau dengan fitur yang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber