Penjualan Chevy Blazer EV 2024 Dimulai Kembali Dengan Pemotongan Harga Besar

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Chevrolet bertaruh besar pada kendaraan listrik dan keputusan tersebut justru menjadi bumerang yang spektakuler.

Salah satu hal yang paling memalukan adalah Blazer EV, yang mengalami bencana peluncuran karena masalah perangkat lunak dan penghentian penjualan.

Merek bowtie kini berupaya memperbaiki kesalahan tersebut dengan “pembaruan perangkat lunak signifikan yang akan meningkatkan fitur dan fungsionalitas” serta “mengatasi kekhawatiran yang didengar dari beberapa pemilik awal.”

Selain memperbaiki masalah utama, pembaruan ini akan menambahkan revisi grafik cluster instrumen dan beberapa sentuhan lainnya.

BACA JUGA:7 Wisata Lembang Hits, Liburan Menyenagkan Bisa-Bisa Tak Mau Pulang

Meskipun yang terakhir ini tidak terlalu menarik, Chevrolet telah memutuskan untuk melanjutkan penjualan karena mereka yakin pembaruan perangkat lunak akan mengatasi berbagai masalah crossover tersebut.

Hanya waktu yang akan menjawabnya, tetapi penjualan telah dihentikan sejak Desember.

Berbicara tentang penjualan, Chevrolet telah memutuskan untuk memangkas harga dengan selisih yang signifikan.

LT AWD sekarang mulai dari $50,195 dan itu merupakan penghematan besar dibandingkan harga sebelumnya sebesar $56,715. RS AWD turun dari $60,215 menjadi $54,595 sedangkan RS RWD turun dari $61,790 menjadi $56,170.

BACA JUGA:Kejati Sumsel Bakal Tahan Tersangka HZ Kasus Dugaan Korupsi KONI Sumsel, Aspidsus: Tunggu Saja!!!

Itu adalah pengurangan yang signifikan dan pemotongan harga membantu memberikan jarak yang sangat dibutuhkan antara Blazer EV dan Cadillac Lyriq, yang dimulai dari $58,590.

Perlu juga dicatat bahwa harga tersebut sebelum kredit pajak federal sebesar $7.500 dan varian yang lebih terjangkau akan segera hadir.

Sebagai penyegaran singkat, model all-wheel drive memiliki baterai 85 kWh serta powertrain motor ganda dengan tenaga 288 hp (215 kW / 292 PS) dan torsi 333 lb-ft (451 Nm).

RS RWD mengadopsi baterai 102 kWh yang lebih besar dan meningkatkan jangkauan dari 279 mil (449 km) menjadi 324 mil (521 km).

Sumber: berbagai sumber