Nikmatnya Pindang Salai dengan Rasa Unik Khas Palembang

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - PALEMBANG memiliki beragam kuliner khas yang siap memanjakan lidah para pecinta kuliner.

Mulai dari makanan ringan untuk sarapan pagi atau minum sore, hingga makanan berat untuk makan siang atau pun malam.

Di antara beragam jenis makanan khas Palembang adalah pindang salai atau pindang dengan daging ikan asap.

Nikmatnya pindang salai ini memiliki rasa unik khas Palembang, seperti cita rasa gurih, asam, dan sedikit pedas hasil perpaduan racikan bumbu khas kuliner kota pempek.

BACA JUGA:5 Jenis Ikan Pindang Khas Palembang

Nah, bagi pelancong yang mampir di Kota Palembang pada musim libur akhir tahun ini, tak ada salahnya mencoba nikmatnya pindang salai rasa unik khas Palembang yang dapat dengan mudah dijumpai. Salah satunya seperti di usaha rumahan dengan nama Pempek Inge 88 yang berada di jalan Nias, Kota Palembang.

Salah satu penikmat pindang salai Linda Sundari mengatakan, nikmatnya pindang salai karena memiliki citarasa unik dari pindang pada umumnya. Bisa jadi cita rasa unik khas Palembang tersebut karena bahan utama pindang yang menggunakan ikan salai, atau daging ikan yang diasapi. Rasa unik khas Palembang semakin terasa, terutama ketika dipadupadankan dengan nasi hangat dan sambal yang menggugah selera.

“Rasanya enak sekali, mantap. Rasa sambalnya juga enak. Yang jadi ciri khasnya adalah bahan pindangnya dari ikan salai atau ikan yang diasapi. Selain itu bumbunya pas dan rasanya pas juga. Dan harganya murah masih terjangkau,” ujar Linda.

Sementara itu, pembuat pindang salai Inge Dewiyanti mengatakan bahwa pindang salai ini memang khas kuliner Sumatera Selatan, terutama di Kota Palembang. Pindang salai ini juga merupakan salah satu makanan yang sering dicari penikmat kuliner selain pempek tentu saja.

BACA JUGA:Masyarakat Dapat Pinjam Gratis Inkubator Bayi Hasil Dana Kotak Amal Gus Dur

“Memang ada ini (pindang salai), memang khas Sumatera Selatan. Pindang salai memang sudah menjadi makanan khas Palembang. Salah satu makanan yang dicari selain pempek di Palembang ya pindang salai,” tegas Inge.

Mengenai proses pembuatan ikan salainya sendiri, menurut Inge, ikan terlebih dahulu dikeringkan dan ditaburi garam. Setelah itu dilanjutkan dengan proses pengasapan ikan. Menurut Inge, hal yang dicari orang dari pindang salai itu aroma asap pada ikan yang terasa nikmat dan khas.

Meski menggunakan bumbu yang sama dengan pindang biasa, namun menurut Inge, penggunaan daging ikan baung asap atau ikan salai sebagai bahan utamanya, membuat pindang salai mempunyai rasa unik khas Palembang, baik dari aroma dan cita rasa hingga tekstur yang menggugah selera. Jadi tak heran, selain pempek, pindang salai pun kerap menjadi primadona para pecinta kuliner yang mampir di kota Palembang. 

Diakui Inge, saking populernya kenikmatan dari pindang salai ini, dalam satu hari dirinya bisa mendapat 40 hingga 50 pesanan baik secara online maupun offline, yang dibandrol Rp25.000 per porsi.

Sumber: paltv.co.id