Heboh, Dua Gadis Palembang Duel Celurit di TPU Kuburan Cina Talang Kerikil

Heboh, Dua Gadis Palembang Duel Celurit di TPU Kuburan Cina Talang Kerikil

Heboh, Dua Gadis Palembang Duel Celurit di TPU Kuburan Cina Talang Kerikil--foto Twitter/@sedangrame

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Jagat maya dihebohkan dengan adanya dua orang gadis berkelahi dengan menggunakan senjata tajam di komplek kuburan cina TPU Talang Kerikil. Perkelahian tersebut disaksikan sekumpulan remaja lainnya. 

Seperti yang dilihat tim liputan paltv, perkelahian dimulai ketika seorang remaja laki-laki memberikan aba-aba dengan menggunakan sesuatu yang diduga senjata api

Setelah aba-aba dimulai, kedua gadis langsung berkelahi dengan dan saling serang menggunakan senjata tajam jenis celurit. Tidak lama kemudian, keduanya menjatuhkan celurit yang digunakan dan saling jenggut rambut. 

Puluhan remaja lainnya hanya menonton aksi perkelahian diantara keduanya, bahkan ada yang merekam kejadian tersebut. 

BACA JUGA:Banjir Setinggi 3 Meter, Pj Bupati Muara Enim Turun Tangan Beri Bantuan

Belum diketahui apa motif dari perkelahian itu, namun video tersebut viral dan mengundang keresahan masyarakat. 

Menurut tukang tebas rumput, Jaya (43) saat ditemui di TKP, lokasi tersebut memang sering dijadikan para remaja berkumpul. 

"Kondisinya ya seperti ini, sepi tidak ada orang yang lewat. Baru tahu ini, kalau kejadiannya saya tidak tahu," Ungkapnya. 


Dua remaja putri terlibat duel celurit di TPU kuburan cina Talang kerikil Palembang. -Foto/Mulyadi-PALTV

Lebih lanjut dikatakan Jaya, lantaran kerap dijadikan tempat untuk berkelahi sehingga berimbas kepada nama baik warga sekitar menjadi tercoreng akibat ulah remaja tersebut. 

"Dampaknya warga sini dicap jelek dan dianggap jahat, padahal orang luar yang melakukan hal tersebut, bukan warga sini," Lanjutnya. 

Ketua RW 07 Kecamatan Kemuning Palembang, Larmoyo membenarkan kejadian tersebut dan telah mencari informasi terkait remaja yang terlibat perkelahian. 

"Saya sudah mencari informasinya, menanyakan kepada warga lain namun yang terlibat perkelahian bukan warga kemuning," Kata Larmoyo saat dikonfirmasi pada Senin, 15 Januari 2024.

BACA JUGA:2 Unit Rumah Warga Rusak Diduga Akibat Ledakan Tambang Batu Kapur PT SMBR

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: