Ternyata Ini Kelebihan dan Kekurangan Memakai Atap Seng Asbes, Pahami Jenis Atap Jika Ingin membangun Rumah

Ternyata Ini Kelebihan dan Kekurangan Memakai Atap Seng Asbes, Pahami Jenis Atap Jika Ingin membangun Rumah

Ternyata ini dia Kelebihan dan Kekurangan Memakai Atap Seng Asbes--Foto : [email protected]

Salah satu keunggulan lainnya adalah ketahanannya terhadap api. Material ini memiliki daya tahan terhadap panas dan api, menjadikannya opsi yang lebih aman dalam hal kebakaran jika dibandingkan dengan beberapa jenis atap lainnya.

4. Tahan Terhadap Cuaca Ekstrim

Atap seng asbes memiliki daya tahan yang baik terhadap cuaca ekstrim, seperti hujan deras, panas intens, atau angin kencang. Material ini tidak mudah lapuk atau korosi oleh paparan cuaca, sehingga memiliki umur pakai yang cukup lama.

BACA JUGA:Inspirasi 5 Konsep Desain Rumah Minimalis Tanpa Teras yang Elegan dan Efisien, Nomor 3 Recommended

5. Reduksi Panas

Meskipun materialnya bisa menghangat, atap seng asbes juga mampu mereduksi panas di dalam ruangan jika dibandingkan dengan bahan atap lainnya. Ini dapat membantu menjaga suhu di dalam rumah atau bangunan tetap nyaman meskipun di bawah teriknya sinar matahari.

Kekurangan Atap Seng Jenis Asbes

Mengutip dari 1000saudara.com, Meskipun memiliki harga yang terjangkau, bobot yang ringan, serta kemudahan pemasangan, produk asbes ternyata memiliki beberapa kekurangan. 

BACA JUGA:Keunggulan dan Kelemahan Rumah Susun: Solusi Perumahan Modern

Ini tidak hanya terkait dengan aspek visualnya, tetapi juga berhubungan dengan isu kesehatan. Daripada bertanya-tanya, mari langsung simak informasinya di bagian berikut ini : 

1. Mengandung Asbes

Salah satu masalah utama yang terkait dengan atap seng jenis asbes adalah kandungan asbes di dalamnya. Asbes dikenal sebagai bahan yang berbahaya bagi kesehatan manusia ketika serat-seratnya terlepas dan terhirup. Paparan asbes dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai penyakit serius, termasuk kanker paru-paru.

2. Rentan Patah dan Retak

Atap seng asbes cenderung rentan terhadap patah atau retak, terutama setelah beberapa tahun penggunaan. Paparan terhadap cuaca ekstrim atau beban berat dapat mempercepat kerapuhan material ini, yang mengakibatkan kemungkinan bocor atau kebocoran pada atap.

BACA JUGA:Magisnya Dekorasi Natal: 10 Ide Kreatif untuk Mencerahkan Rumah Anda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber