Menggali Lebih Dalam Fitur EV Mode pada Mobil Hybrid: Inovasi Ramah Lingkungan di Dunia Otomotif

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Mobil hybrid telah menjadi sorotan dalam beberapa tahun terakhir, memperkenalkan teknologi canggih yang tidak hanya membuat pengalaman berkendara lebih menarik tetapi juga lebih efisien secara energi. 

Salah satu fitur terkemuka pada mobil hybrid adalah Electric Vehicle (EV) mode, yang memungkinkan kendaraan untuk beroperasi sepenuhnya dengan daya baterai. 

Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang konsep EV mode, cara kerjanya, dan manfaatnya, dengan fokus pada mobil hybrid terkini seperti Wuling Almaz Hybrid.

Pengertian EV Mode: Mendorong Efisiensi dan Ramah Lingkungan

Mobil hybrid secara umum menggabungkan motor listrik dan mesin bensin untuk memberikan daya gerak. Konsep ini memberikan fleksibilitas dalam penggunaan sumber daya, mengoptimalkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi. 

BACA JUGA:Simak Review Lengkap Mengenai Kecanggihan Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5

EV mode adalah fitur yang memungkinkan mobil untuk beroperasi hanya menggunakan daya listrik dari baterai, tanpa kontribusi dari mesin pembakaran internal.

Fitur ini memberikan beberapa keunggulan utama, di antaranya adalah efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi dan emisi yang lebih rendah. 

Selama penggunaan mode EV, mesin bensin tidak beroperasi, menghasilkan lingkungan berkendara yang hampir senyap dan mengurangi tingkat kebisingan di sekitar pengguna. 

Selain itu, karena kendaraan hanya menggunakan energi listrik, emisi gas buang dapat diminimalkan, menjadikan EV mode pilihan ramah lingkungan.

BACA JUGA:7 Rekomendasi Mobil Ramah Listrik Terbaru Lingkungan 2023: Pilih Jenis Mobil yang Sesuai Kebutuhan Anda

Cara Kerja EV Mode pada Mobil Hybrid: Kombinasi Kelistrikan dan Bensin

Saat EV mode diaktifkan, motor listrik akan mengambil daya dari baterai untuk menggerakkan roda. Mesin bensin tidak beroperasi selama mode ini aktif, yang berarti kendaraan bergerak tanpa emisi dan konsumsi bahan bakar yang minim. Namun, penting untuk dicatat bahwa EV mode tidak selalu dapat diaktifkan dalam semua kondisi.

Agar EV mode dapat diaktifkan, kapasitas baterai mobil hybrid harus minimal di atas 40 persen. Jika baterai berada di bawah angka ini, sistem akan memberikan notifikasi "EV Mode Unavailable" dan "Hybrid Battery Low." 

Sumber: